Sukses

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 7.000, Cek Daftar Terbarunya di Sini

Harga emas hari ini di Antam turun Rp 7.000 menjadi Rp 1.071.000 per gram, dibanding sebelumnya yang dipatok Rp 1.078.000 per gram.

Liputan6.com, Jakarta Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk atau emas Antam lebih murah pada perdagangan Rabu 2 Agustus 2023

. Harga emas hari ini di Antam turun Rp 7.000 menjadi Rp 1.071.000 per gram, dibanding sebelumnya yang dipatok Rp 1.078.000 per gram.

Demikian juga dengan harga emas Antam untuk pembelian kembali atau harga emas buyback pada hari ini juga turun Rp 7.000. Harga emas Antam untuk buyback dipatok Rp 950.000 per gram.

Harga buyback ini merupakan patokan bila Anda menjual emas, maka harga emas Antam akan dihargai Rp 950.000 per gram.

Melansir laman logammulia, Rabu (2/8/2023), Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.05 WIB, harga emas Antam sebagian besar masih ada.

Antam juga menawarkan emas seri batik, gift seri dengan ukuran beragam. Terbaru, emas edisi khusus uang dirilis Antam adalah Emas Imlek Rabbit yang keluar di awal tahun ini.

Harga emas Antam hari ini belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Daftar Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 2 Agustus 2023

  • Harga emas Antam 0,5 gram = Rp 585.500
  • Harga emas Antam 1 gram = Rp 1.071.000
  • Harga emas Antam 2 gram = Rp 2.082.000
  • Harga emas Antam 3 gram = Rp 3.098.000
  • Harga emas Antam 5 gram = Rp 5.130.000
  • Harga emas Antam 10 gram = Rp 10.205.000
  • Harga emas Antam 25 gram = Rp 25.387.000
  • Harga emas Antam 50 gram = Rp 51.695.000
  • Harga emas Antam 100 gram = Rp 101.312.000
  • Harga emas Antam 250 gram = Rp 253.015.000
  • Harga emas Antam 500 gram = Rp 505.820.000
  • Harga emas Antam 1.000 gram = Rp 1.011.600.000.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga Emas Dunia Tergelincir Lebih dari 1%, Saatnya Beli?

Harga emas dunia turun lebih dari 1% pada hari Selasa, terbebani oleh dolar yang lebih kuat dan kenaikan imbal hasil obligasi. Sementara investor menantikan lebih banyak data ekonomi AS minggu ini yang dapat mempengaruhi sikap kebijakan Federal Reserve dan menentukan pergerakan harga emas.

Dikutip dari CNBC, Rabu (2/8/2023), harga emas dunia di pasar spot turun 1% menjadi USD 1.944,0217 per ons pada pukul 16:17. ET. Sementara emas berjangka AS turun 1,3% menjadi USD 1.981,6.Harga emas melemah karena kita melihat pergerakan yang lebih tinggi dalam dolar AS. Ada juga beberapa profit taking menjelang laporan nonfarm payroll minggu ini,” kata Edward Moya, analis pasar senior di OANDA.

Indeks dolar naik 0,5% ke level tertinggi tiga minggu terhadap para pesaingnya, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Imbal Hasil Obligasi AS Naik

Imbal hasil Treasury AS naik karena investor memposisikan diri untuk pengumuman pengembalian dana Treasury pada hari Rabu dan mengantisipasi lebih banyak ketahanan ekonomi ke depan, meskipun data pada hari Selasa menunjukkan perlambatan dalam aktivitas.

Data pada hari Selasa menunjukkan lowongan kerja AS turun ke level terendah dalam lebih dari dua tahun pada bulan Juni, tetapi tetap pada level yang konsisten dengan kondisi pasar tenaga kerja yang ketat.

Sementara itu, manufaktur A.S. tampak stabil pada level yang lebih lemah di bulan Juli di tengah peningkatan pesanan baru secara bertahap.

3 dari 3 halaman

Tenaga Kerja AS

Fokus sekarang bergeser ke laporan utama nonfarm payrolls AS untuk bulan Juli yang akan dirilis pada hari Jumat. Keseluruhan gaji diperkirakan akan naik 200.000 pekerjaan pada bulan Juli setelah meningkat sebesar 209.000 pada bulan Juni.

Emas mengakhiri Juli dengan kenaikan 2,5% - kenaikan bulanan terbesar dalam empat bulan - didorong oleh harapan bahwa bank sentral global besar mendekati puncaknya dengan kenaikan suku bunga di tengah tanda-tanda perlambatan inflasi.

"Saya pikir Fed akan melewatkan kenaikan suku bunga pada pertemuan berikutnya jika kita melihat inflasi turun ... harga emas dapat terikat dalam kisaran dalam waktu dekat, tetapi pada akhirnya akan naik di atas USD 2.000 per ons," Moya dikatakan.

Suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak menghasilkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.