Sukses

Masuk Daftar Rocker Terkaya, Segini Harta Kekayaan Vokalis Utama The Rolling Stones Mick Jagger

Seperti pada saat tur 2018 ketika band ini melakukan 14 pertunjukan dan berhasil meraup keuntungan USD 117 juta.

Liputan6.com, Jakarta Tidak hanya sukses dalam industri musik, vokalis utama dari band Rolling Stones Mick Jagger pun memiliki kekayaan yang cukup menggiurkan. Bahkan dirinya menjadi salah satu rocker terkaya dalam sejarah. Berapa kira-kira total harta yang dimilikinya?

Sepanjang karier selama kurang lebih enam dekade, Rolling Stones mendapatkan popularitas di seluruh dunia berkat lagu-lagu hitsnya yang meliputi "It's All Over Now", "It's Only Rock 'N' Roll" dan "Beast of Burden". Keberhasilan dan peran Jagger dalam Rolling Stones membuatnya mendapatkan kekayaan bersih yang menggiurkan senilai USD 500 juta atau sekitar Rp 7,4 triliun, menurut Celebrity Net Worth.

Band ini telah menjual lebih dari 200 juta rekaman di seluruh dunia dan para anggota mendapatkan jumlah yang menggiurkan setiap kali mereka melakukan tur. The Rolling Stones adalah salah satu band dengan pendapatan tertinggi di dunia saat mereka melakukan tur.

Seperti pada saat tur 2018 ketika band ini melakukan 14 pertunjukan dan berhasil meraup keuntungan USD 117 juta.

Dilansir dari laman IB Times, Selasa (30/8/2022), Jagger yang menjadi salah satu pendiri band pun telah masuk ke daftar 50 bintang rock terkaya.

Dia bersanding dengan beberapa ikon musik seperti, Jon Bon Jovi, Gene Simmons, Elton John dan Paul McCartney. Dia duduk di posisi ketujuh, tepat di bawah Keith Richards yang menjadi salah satu pendiri Rolling Stones.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penghargaan The Rolling Stones

Terlepas dari kesuksesan sejak pembentukan mereka pada tahun 1962, band ini hanya memenangkan tiga Grammy Awards dan total 12 nominasi untuk musik mereka.

The Recording Academy menghormati Rolling Stones dengan penghargaan pencapaian seumur hidup pada tahun 1986. Organisasi tersebut kemudian memberikan band tersebut Grammy pertama mereka pada tahun 1994 untuk lagu mereka "Love Is Strong", menurut laporan Fox Business .

Band ini terus tampil di atas panggung, tetapi Tur No Filter 2020 mereka yang dijadwalkan berlangsung di stadion Amerika Utara dari Mei hingga Juli tahun lalu dibatalkan karena pandemi virus corona. Meskipun mengalami kemunduran, Rolling Stones masih menghasilkan USD 178 juta pada tahun sebelumnya setelah melakukan 16 pertunjukan, menurut Forbes.

Sayangnya, salah satu anggota asli band, Charlie Watts yang merupakan drummer grup, meninggal pada usia 80 pada 24 Agustus.

Artis musik dilaporkan meninggal di rumah sakit London dikelilingi oleh keluarganya. Sementara drummer yang produktif itu tidak dapat menandingi tingkat ketenaran teman-teman bandnya, ia cukup berhasil untuk mendapatkan kekayaan bersih yang menggiurkan sebesar USD 250 juta sebelum kematiannya.

 

Reporter: Aprilia Wahyu Melati

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.