Sukses

Pinjaman Tunai Baru Cair? Begini Cara Mengelolanya

Bila pinjaman tunai cair, begini cara mengelolanya.

Liputan6.com, Jakarta - Mengajukan pinjaman kerap jadi solusi saat menghadapi masalah keuangan. Terutama di saat kondisi keuangan sedang darurat dan butuh suntikan dana segar dalam waktu yang cepat.

Tak ada salahnya mengajukan pinjaman selama Anda melakukannya dengan pertimbangan matang. Namun sebagai dana yang berasal dari pinjaman, keuangan Anda akan dibebani sejumlah utang baru, sesuai dengan nilai pinjaman yang Anda dapatkan.

Sangat penting untuk selalu memastikan bahwa kondisi keuangan Anda memang benar-benar siap dengan sejumlah utang tersebut. Pastikan Anda mengajukan pinjaman dengan langkah yang tepat, di mana Anda memang merencanakan keputusan tersebut secara baik sejak awal.

Jadi lakukan langkah yang tepat sebelum dan setelah melakukan pengajuan pinjaman. Bila pinjaman tunai cair, begini cara mengelolanya, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Harus Tahu untuk Apa Uang Pinjaman itu

Untuk apa Anda mengajukan pinjaman? Ini menjadi pertanyaan penting yang wajib Anda tahu dan pikirkan dengan baik.

Jika tujuan Anda mengajukan pinjaman hanyalah untuk berbagai kebutuhan yang konsumtif, maka sebaiknya Anda urungkan niat tersebut. Pastikan Anda memiliki tujuan yang jelas dan penting untuk mengajukan pinjaman ini.

2. Hitung Berapa Jumlah Pinjaman yang Dibutuhkan

Jangan lupa untuk melakukan perhitungan yang jelas sejak awal, agar Anda bisa mendapatkan nilai pinjaman yang tepat. Hal ini penting, sebab akan berkaitan erat dengan tujuan Anda mengajukan pinjaman tersebut.

Selain itu, Anda juga perlu membuat rencana pengembalian pinjaman tersebut, termasuk menentukan jumlah dan waktu cicilan yang akan Anda butuhkan untuk melunasinya kelak.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Cari Pinjaman yang Menawarkan Bunga Rendah

Pinjaman ini tentu akan membuat Anda memiliki kewajiban membayar bunga, dan ini wajib menjadi pertimbangan juga. Pastikan Anda memilih pinjaman dengan syarat dan bunga yang ringan, agar bunga pinjaman ini tidak membuat nilai utang Anda menjadi jauh lebih besar.

4. Pisahkan Uang Pribadi dengan Pinjaman

Pinjaman adalah utang yang harus Anda gunakan dengan tepat sasaran. Sehingga tujuan Anda mengajukan pinjaman ini bisa tercapai dengan baik.

Penting untuk selalu mengalokasikan pinjaman Anda sesuai dengan rencana yang sudah disusun sebelumnya. Hindari untuk mencampurkan dana pribadi Anda dengan dana pinjaman ini.

Dengan demikian, Anda bisa tetap disiplin dan menggunakannya sesuai tujuan awal. Selain itu, hal ini juga akan membuat Anda lebih mudah untuk mengelola keuangan Anda secara keseluruhan. 

3 dari 4 halaman

5. Alokasikan Sesuai dengan Tujuan

Jangan pernah menggunakan dana pinjaman Anda untuk berbagai kebutuhan di luar rencana pengajuannya. Sebab ini sangat beresiko menimbulkan masalah di kemudian hari.

Alokasikan seluruh dana pinjaman Anda sesuai dengan tujuan pengajuannya. Sehingga dana ini benar-benar bisa memberikan dampak positif di dalam keuangan Anda. 

6. Bayar Cicilan Tepat Waktu

Pinjaman yang diajukan akan membuat Anda memiliki kewajiban untuk membayar sejumlah cicilan setiap bulannya. Jumlah cicilan ini harus dihitung dan sesuaikan dengan kemampuan keuangan Anda sejak awal.

Bayarlah cicilan pinjaman dengan tepat waktu, sehingga Anda tidak perlu membayar bunga lebih dan biaya tambahan lainnya akibat terlambat membayar cicilan. Selain itu, membayar cicilan tepat waktu juga akan menghindarkan Anda dari utang yang menumpuk dan masalah gagal bayar. 

4 dari 4 halaman

7. Lakukan Pelunasan Lebih Awal

Jika ternyata sewaktu-waktu Anda memiliki dana lebih yang bisa dialokasikan untuk melunasi pinjaman, maka segera bayarkan. Semakin cepat Anda melunasi pinjaman, maka makin baik dampaknya bagi keuangan Anda.

Saat Anda melakukan pelunasan lebih awal dari jadwal yang seharusnya, maka kondisi keuangan Anda tentu akan lebih cepat membaik dan stabil.

8. Jangan Lupa Buat Catatan Arus Kas

Agar lebih mudah dalam mengelola pinjaman dengan tepat sasaran, pastikan Anda mencatat semua arus kas Anda dengan baik.

Catatan terkait dengan berbagai pengeluaran dan pemasukan ini akan sangat membantu Anda untuk melihat serta menyesuaikan penggunaan pinjaman tersebut sesuai dengan rencana awal Anda.

Catatan arus kas ini juga bisa membantu Anda melakukan evaluasi terhadap keuangan Anda dengan lebih mudah. Karena tidak ada yang terlewatkan karena lupa.

Rencanakan dan Gunakan Pinjaman Tunai dengan Disiplin

Bagi Anda yang berencana mengajukan pinjaman, pastikan Anda memiliki rencana yang tepat terkait dengan pengajuan pinjaman tersebut sejak awal. Gunakan pinjaman Anda dengan tepat sasaran dan bayarlah cicilannya dengan disiplin.

Hal ini akan membantu Anda mengelola pinjaman dengan tepat sasaran, sehingga pinjaman tersebut bisa memberikan manfaat yang maksimal di dalam keuangan Anda secara keseluruhan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.