Sukses

Informasi Umum

  • PengertianPinjaman adalah suatu jenis utang yang disediakan oleh individu atau lembaga keuangan. Individu atau lembaga keuangan tersebut menyediakan sejumlah uang untuk dipinjamkan kepada debitur. Dalam urusan pinjam meminjam ini, pasti berhubungan dengan bunga pinjaman, di mana seorang debitur akan membayar lebih banyak dari pinjaman awal.

    Tips Cepat Lunasi Pinjaman

    1. Anggaran untuk Pembayaran Pinjaman Ditambah

    Membuat anggaran adalah langkah pertama menuju kehati-hatian finansial. Ketika Anda tahu berapa banyak uang yang tersedia untuk Anda dan konsekuensi dari melampaui batas Anda menjadi lebih mudah untuk tetap berada dalam batas Anda.

    Mungkin kesalahan paling umum yang dilakukan orang saat mengambil pinjaman adalah tidak menganggarkan pembayaran bulanan di samping pengeluaran seperti utilitas, tagihan belanjaan, biaya sekolah, dan kebutuhan lainnya.

    Idealnya, buat anggaran untuk pembayaran sebelum Anda mengambil pinjaman. Jika Anda sudah memiliki pinjaman atas nama Anda, perhatikan baik-baik anggaran Anda saat ini untuk melihat di mana Anda dapat mengganti pengeluaran dengan pembayaran cicilan.

    Ingatlah untuk menyisihkan sedikit ekstra untuk pengeluaran mendadak atau tak terduga saat merencanakan anggaran Anda.

     

    2. Pikirkan Lagi Beli Barang Mewah

    Mengupgrade perangkat atau membeli barang-barang mewah seharusnya tidak menjadi hal biasa. Pembelian semacam itu tidak hanya menyedot uang yang dihemat, tetapi juga mendanai gaya hidup yang tidak berkelanjutan.

     

    3. Berbelanja Online Sesuai Kebutuhan

    Menggoda seperti berbelanja di mal, tetapi hal itu memungkinkan pembelian impulsif. Membeli sepasang sepatu karena penjualnya ramah? Mengambil casing ponsel baru atau kotak praline saat Anda sedang mengantri?

    Toko dirancang untuk membuat Anda membelanjakan uang. Supermarket, misalnya, meletakkan barang-barang mahal di rak setinggi mata di tengah toko, jadi Anda sering pergi dengan tas berat padahal yang Anda cari hanyalah sekotak susu dan sepotong roti.

    Solusi yang baik adalah membeli bahan makanan Anda berdasarkan daftar kebutuhan mingguan yang telah ditentukan sebelumnya. Tunda pembelian apa pun yang tidak ada dalam daftar Anda ke minggu berikutnya, tidak peduli seberapa menggoda tawaran itu.

     

    4. Masak Sendiri

    Ada banyak pilihan restoran yang bisa dipesan online. Namun, alih-alih menghemat waktu tapi jika beli makanan setiap hari akan menguras dompet Anda.  Dengan asumsi bahwa setiap makanan yang dipesan menghabiskan biaya lima kali jumlah yang dihabiskan untuk bahan makanan yang digunakan untuk menyiapkan makanan itu.

    Tidak bisa memasak? Dengan video makanan di setiap platform media sosial, mengapa tidak menggunakan waktu ekstra yang Anda miliki untuk mempelajari keterampilan hidup yang baru?

     

    5. Audit Langganan dan Keanggotaan Anda

    Apakah Anda membayar untuk beberapa layanan streaming? Atau apakah Anda menyewa ruang di cloud untuk semua foto duplikat di ponsel Anda? Kemungkinannya adalah Anda berlangganan berbagai layanan berbeda yang jumlahnya banyak.

    Lihat lebih dekat semua langganan dan keanggotaan Anda. Periksa kembali pemotongan otomatis dan untuk masing-masing, tanyakan pada diri Anda seberapa sering Anda menggunakan layanan ini?

     

    6. Bekerja dari Rumah (jika memungkinkan)

    Saat ini, Anda tidak perlu berada di kantor setiap hari. Semenjak ada pandemi covid-19, mengajarkan kita bahwa banyak pekerjaan yang pernah dianggap paling penting dapat dilakukan dari jarak jauh. Coba hitung, bekerja dari rumah bahkan satu hari ekstra dalam seminggu dapat menghemat uang Anda: dalam perjalanan, minum kopi dalam perjalanan ke kantor dan makan siang di kantor.

    Pertimbangkan untuk memesan pertemuan dengan atasan Anda untuk mengajukan pertanyaan.

    Sehingga, dengan mengurangi pengeluaran Anda. Anda dapat dengan mudah menyesuaikan kembali gaya hidup Anda untuk melunasi pinjaman Anda sesuai jadwal.   

     

    Cara Kelola Pinjaman Tunai dengan Baik

    1. Harus Tahu untuk Apa Uang Pinjaman itu

    Untuk apa Anda mengajukan pinjaman? Ini menjadi pertanyaan penting yang wajib Anda tahu dan pikirkan dengan baik.

    Jika tujuan Anda mengajukan pinjaman hanyalah untuk berbagai kebutuhan yang konsumtif, maka sebaiknya Anda urungkan niat tersebut. Pastikan Anda memiliki tujuan yang jelas dan penting untuk mengajukan pinjaman ini.

    2. Hitung Berapa Jumlah Pinjaman yang Dibutuhkan

    Jangan lupa untuk melakukan perhitungan yang jelas sejak awal, agar Anda bisa mendapatkan nilai pinjaman yang tepat. Hal ini penting, sebab akan berkaitan erat dengan tujuan Anda mengajukan pinjaman tersebut.

    Selain itu, Anda juga perlu membuat rencana pengembalian pinjaman tersebut, termasuk menentukan jumlah dan waktu cicilan yang akan Anda butuhkan untuk melunasinya kelak.

    3. Cari Pinjaman yang Menawarkan Bunga Rendah

    Pinjaman ini tentu akan membuat Anda memiliki kewajiban membayar bunga, dan ini wajib menjadi pertimbangan juga. Pastikan Anda memilih pinjaman dengan syarat dan bunga yang ringan, agar bunga pinjaman ini tidak membuat nilai utang Anda menjadi jauh lebih besar.

    4. Pisahkan Uang Pribadi dengan Pinjaman

    Pinjaman adalah utang yang harus Anda gunakan dengan tepat sasaran. Sehingga tujuan Anda mengajukan pinjaman ini bisa tercapai dengan baik.

    Penting untuk selalu mengalokasikan pinjaman Anda sesuai dengan rencana yang sudah disusun sebelumnya. Hindari untuk mencampurkan dana pribadi Anda dengan dana pinjaman ini.

     

    Kiat Mendapatkan Pinjaman Modal Usaha

    1. Pilih pinjaman bunga murah

    Kredit usaha pada umumnya mewajibkan calon nasabah untuk menyertakan izin usaha juga laporan keuangan usaha. Bagi usaha pemula atau startup, hal ini tentu saja sangat menyulitkan. Maka itu, akhirnya, banyak pengusaha pemula yang memilih pinjaman modal usaha tanpa jaminan.

    Namun, ada konsekuensi saat Anda memilih pinjaman modal usaha tanpa jaminan. Ketiadaan syarat agunan membuat jenis pinjaman ini mematok bunga yang lebih mahal. Sejauh ini tidak ada pinjaman tanpa agunan yang berbunga single digit. Kebanyakan di atas 10 persen per tahun.

    Ini bisa Anda atasi dengan mencoba mencari pinjaman modal usaha tanpa jaminan yang memberikan bunga rendah, kurang dari 1 persen per bulan.

     

    2. Mengetahui skala usaha

    Pertama-tama adalah mengetahui terlebih dahulu skala usaha yang akan Anda jalani. Apakah usahamu berskala kecil atau besar? Skala usaha ini bisa diketahui dari segmentasi pasar yang akan Anda tuju.

    Misalnya untuk kalangan menengah ke bawah, maka modal dana yang Anda butuhkan hanya berkisar di angka puluhan juta. Lain halnya jika usahamu ini membidik pasar kalangan menengah ke atas, maka sudah pasti barang atau jasa usahamu memiliki kisaran harga jual yang cukup tinggi sehingga modal yang Anda butuhkan juga lebih banyak.

     

    3. Pilih tempat yang memberikan penawaran terbaik

    Langkah berikutnya memilih dan menentukan tempat pinjaman modal usaha tanpa jaminan. Seperti yang sudah dikatakan di atas, sebagian besar orang memang akan memilih bank sebagai tempat pinjaman modal usaha tanpa jaminan.

    Bank memiliki beragam produk dan diawasi oleh regulator sehingga produk pinjaman tersebut dinilai sudah memenuhi persyaratan. Berbeda halnya dengan pinjaman dari aplikasi pinjaman yang memberikan bunga tinggi yang dihitung harian. Namun meski bank terbilang aman, tapi Anda juga harus mengecek terlebih dulu reputasi bank yang akan dituju.

    4. Tentukan produk pinjaman

    Kalau sudah tahu ingin mengambil pinjaman modal usaha tanpa jaminan di mana, Anda tinggal menentukan mana produk pinjaman yang cocok untuk usahamu.

    Perhatikan apa saja fitur dan keuntungan yang diberikan dan pastikan untuk membaca dengan baik syarat dan ketentuan yang berlaku, mulai dari plafon pinjaman, suku bunga, jumlah cicilan per bulan yang harus dibayar, serta jangka waktu cicilan yang diberikan. Anda bisa membandingkan pinjaman tanpa agunan untuk modal usaha di HaloMoney.co.id dari berbagai bank.

     

    5. Perhitungkan dengan matang pinjaman yang dibutuhkan

    Penting bagimu untuk selalu memperhitungkan dengan matang jumlah pinjaman yang dibutuhkan karena nantinya akan berpengaruh pada kelangsungan usahamu nanti.

    Jangan sampai di tengah jalan, Anda kehabisan modal dan usaha tidak bisa berjalan dengan baik. Jadi selalu lakukan simulasi terlebih dahulu sebelum mengambil pinjaman modal usaha tanpa jaminan. Hitunglah mulai dari apa saja yang harus dibeli untuk modal usaha, biaya operasional, gaji karyawan, dan lain sebagainya.