Sukses

Top 3: Orang Kaya Tak Bisa Nikmati Elpiji Bersubsidi Mulai Maret

Pemerintah akan menerapkan penyaluran subsidi langsung elpiji 3 Kilogram (Kg) ‎pada Maret 2017.

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah ingin memastikan untuk memberikan elpiji bersubsidi kepada pihak yang memang benar-benar berhak menerimanya. Sebab itu pemerintah akan menerapkan penyaluran subsidi langsung elpiji 3 Kilogram (Kg) ‎pada Maret 2017.

Nantinya, masyarakat miskin dan rentan miskin saja yang akan menikmati elpiji dengan harga murah. Sementara orang mampu akan dipaksa membeli elpiji jenis lain.

Artikel perihal penjualan elpiji ini pun menuai perhatian pembaca kanal bisnis Liputan6.com. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Jumat (25/11/2016):


1. Orang Kaya Tak Bisa Nikmati Elpiji Bersubsidi Mulai Maret 2017

Pemerintah akan menerapkan penyaluran subsidi langsung elpiji 3 Kilogram (Kg) ‎pada Maret 2017. Dengan begitu masyarakat miskin dan rentan miskin saja yang akan menikmati elpiji dengan harga murah.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) I Gusti Nyoman Wiratmaja Puja mengatakan, ‎saat ini Pemerintah melakukan verifikasi data masyarakat yang berhak menerima subsidi dengan menggandeng Badan Pusat Statistik (BPS) dan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).

‎"Data mengacu data BPS dan TNP2K, baru melakukan subsidi langsung,‎" kata Wiratmaja, dalam diskusi energi kita, di Jakarta, Kamis (24/11/2016).

Wiratmaja menuturkan, setelah pendataan rampung kemudian Pemerintah akan melakukan sosialisasi penerapan subsidi langsung mulai Januari-Februari 2017. Kemudian penyaluran subsidi langsung tersebut bisa diterapkan pada Maret. Berita selengkapnya di sini.

2. Jokowi: AS Seperti Tiru RI soal Tax Amnesty dan Infrastruktur

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan kesuksesan Indonesia dalam melaksanakan program pengampunan pajak (tax amnesty) mendapat perhatian dari negara lain. Bahkan dia memperkirakan kesuksesan ini dicontek oleh Amerikat Serikat (AS).

Jokowi mengungkapkan, begitu terpilih menjadi Presiden ke-45 AS, Donald Trump langsung merencanakan mengembangkan infrastruktur secara besar-besaran. ‎Hal ini terlebih dulu sudah dilakukan oleh Indonesia.

"Begitu Donald Trump terpilih, langsung muncul wacana dia mau melakukan program pengembangan infrastruktur besar-besaran," ujar dia dalam acara CEO Forum di JCC Senayan, Jakarta, Kamis ‎(24/11/2016). Berita selengkapnya di sini.

3. Mengintip Kantor Keren ala Facebook, Siap-siap Terkesima

Facebook merupakan salah satu perusahaan teknologi yang banyak didambakan orang sebagai kantor idaman. Bagaimana tidak, perusahaan satu ini tak segan memberikan gaji besar, keuntungan yang banyak bagi pegawai hingga budaya kantor yang menyenangkan.

Kantor Facebook yang terletak di Menlo Park, California terus mendapat penghargaan tahunan bergensi sebagai "best companies to work for" hingga "best places to work". Melansir Business Insider, Kamis (24/11/2016) hal ini dikarenakan banyaknya fasilitas yang ditawarkan pada pegawainya. Berita selengkapnya di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.