Sukses

Harga BBM Naik, Pertamax Cs Laris Manis

Pertamina menargetkan volume penjualan pertamax bisa naik hingga empat kali lipat usai harga BBM naik.

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menargetkan penjualan bahan bakar minyak (BBM) non subsidi jenis Pertamax meningkat mencapai 10 ribu kiloliter (kl)  per hari dalam kurun waktu tiga bulan ke depan setelah harga BBM naik.

Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya mengatakan, sebelum kenaikan harga BBM bersubsidi yang ditetapkan, volume penjualan Pertamax hanya 2.500 kl per hari.

"Saya hitung penjualan. Pertamax 2.500 kl per hari maka bisa 10 ribu kl dalam 2-3 bulan," kata Hanung di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Selasa (18/11/2014).

Peningkatan penjualan tersebut disebabkan oleh jarak harga antara premium setelah naik Rp 8.500, dengan harga pertamax saat ini Rp 10.200 per liter semakin dekat. Hal tersebut membuat masyarakat beralih menggunakan pertamax.

"Karena delta (jarak)hanya  sedikit yaitu Rp 1.700 per liter," tutur Hanung.

Menurut Hanung, hal tersebut juga disebabkan oleh penurunan harga minyak dunia. Bahkan, harga Pertamax bisa lebih rendah dari harga saat ini.

"Saya pikir-pikir untuk turunkan lagi supaya mendorong perpindahan ke non subsidi bisa meringankan subsidi," pungkasnya. (Pew/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini