Sukses

BNI Ditunjuk Pimpin Pendanaan Tol Listrik Sumatra

BNI juga akan membuka peluang untuk melibatkan Bank Pembangunan Daerah (BPD) dengan tujuan proyek dapat cepat terlaksana.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Nasional Indonesia (Persero) ditunjuk Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi leader dalam pembiayaan proyek transmisi listrik di Sumatra.

"Iya kami leader-nya, untuk proyek ini diperkirakan di atas Rp10 triliun," kata Wakil Direktur BNI, Felia Salim di kantor pusat BNI, Jakarta, Rabu (28/5/2014).

Dalam koordinasinya dengan beberapa Direktur Bank BUMN lainnya pada hari ini yang juga dihadiri Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, Felia mengaku masih belum menentukan bagaimana kepastian pembagian pendanaan.

Namun hanya saja Felie menegaskan akan membuka peluang untuk melibatkan Bank Pembangunan Daerah (BPD) dengan tujuan proyek dapat cepat terlaksana.

"Saya kira selain empat Bank BUMN, mengajak lebih banyak perusahaan lebih baik dalam memberikan pembiayaan ini," ujar dia.‪

Ditempat yang sama, Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara, Tbk (BTN) Maryono mengungkapkan, Bank BNI sebagai Ketua Himpunan Bank-Bank Negara (Himbara) sudah selayaknya mengatur pembagian dalam pendanaan proyek pembangunan transmisi listrik sepanjang 1.120 km di Pulau Sumatera itu.

"Sehingga dia (BNI) yang bisa mengatur nanti pembagiannya gimana seperti apa. Termasuk siapa saja dalam pembagiannya, nanti akan ditentukan oleh BNI. Itukan karena BNI sebagai ketua Himbara," kata dia.

Sedangkan untuk mekanismenya, lebih lanjut Maryono mengaku, bahwa belum ada skema dalam pembiayaan proyek pembangunan tol listrik yang sepanjang 1.120 km di Pulau Sumatera tersebut. Pasalnya, sejauh ini pihaknya masih harus menunggu terkait dengan skema pembiayaannya seperti apa.

"‪Mekanismenya ya belum, ini kan skema pola pembiayaannya belum, jadi skemanya juga belum karena harus menunggu Feasibility study juga," pungkasnya. (Yas/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.