Sukses

Menghadapi MEA 2015, Banyak Industri Lokal yang Mampu Bersaing

Kemenperin telah melaksanakan berbagai program dan kebijakan seperti hilirisasi industri, promosi investasi dan pemberian insentif.

Liputan6.com, Jakarta - Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015, Indonesia memiliki industri unggulan yang mampu bersaing dengan beberapa negara lain dalam kawasan Asia Tenggara. Industri tersebut mampu bersaing di pasar dalam negeri dan juga mampu bersaing di pasar luar negeri.

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengatakan industri unggulan yang diperkirakan mampu bersaing di pasar luar negeri di kawasan ASEAN antara lain industri berbasis agro, industri ikan dan produk olahan, industri tekstil dan produk tekstil, industri alas kaki dan produk kulit serta industri furnitur.

"Industri makanan dan minuman, industri pupuk dan petrokimia, industri mesin dan peralatan, serta industri logam dasar besi dan baja juga mampu mengalahkan produk dari negara lain," jelasnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (20/5/2014).

Sementara itu, industri yang diperkirakan akan mampu menguasai pasar dalam negeri antara lain industri otomotif, industri elektronika konsumsi, industri semen, industri pakaian jadi, industri alas kaki, industri funitur serta industri makanan dan minuman.

Hidayat menambahkan, untuk mempersiapkan industri-industri ini menghadapi MEA 2015, Kemenperin telah melaksanakan berbagai program dan kebijakan seperti hilirisasi industri, promosi investasi, pemberian insentif dan jaminan penyediaan bahan baku industri, penyusunan dan penerapan standar nasional industri, restrukturisasi permesinan, dan peningkatan kemampuan SDM industri melalui optimalisasi pendidikan profesional dan teknis. (Dny/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.