Naik dan turunnya harga elpiji pada awal 2014 disebut-sebut sebagai upaya untuk memperlihatkan keberpihakan pemerintah, dalam hal ini Partai Demokrat, kepada rakyat kecil, demi mendongkrak elektabilitas menjelang Pemilu 2014.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Sudi Silalahi menampik hal tersebut. "Oh nggak lah. Saya saksi hidup. Presiden (SBY) itu baru tahu," tegas Sudi di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (7/1/2014).
Dijelaskan Sudi, kenaikan harga elpiji itu semata-mata atas inisiatif Pertamina berdasarkan rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) karena besarnya kerugian yang dialami dari penjualan elpiji. "Itu tadinya ada rekomendasi dari BPK ke Pertamina," ujarnya.
Atas dasar itu Sudi menilai soal kenaikan harga elpiji ini tak ada hubungannya dengan politik. "Jadi nggak ya, kalau seperti itu nggak lah. Saya bukan orang partai. Tapi nauzubilah, janganlah kalian membawa-bawa itu ke politik," tandas Sudi.
Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman sebelumnya juga menegaskan, kenaikan elpiji bukanlah pencitraan atau skenario politik Demokrat.
"Kalau dibilang itu pencitraan ya keliru. Buat soal. Sudah ada luka lebih dulu," ujar Hayono. (Ado/Riz)
Baca juga:
Dugaan 2 Skenario Politik di Balik Kenaikan Harga Gas 12 Kg
Kenaikan Harga Elpiji Skenario Politik? Pembina Demokrat: Keliru
Gas 12 Kg Naik di Tahun Politik, Kapolri Waspada Gejolak Sosial
Datangi Pengajian Muhammadiyah, Wiranto Kritik Kenaikan Harga Gas
Elpiji Naik, Mensesneg: Saya Saksi Hidup, SBY Baru Tahu
Naik dan turunnya harga elpiji pada awal 2014 ditengarai sebagai upaya untuk memperlihatkan keberpihakan pemerintah.
diperbarui 07 Jan 2014, 14:39 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ajak Nonton Bioskop, Pasutri di Bandar Lampung Kompak Curi Sepeda Motor Teman
Alokasi Pupuk Bersubsidi 2024 di NTT Ditambah, Segini Jumlahnya
Syarat dan Cara Daftar KIP Kuliah 2024, Ini Keunggulannya
Buka-bukaan soal Perjalanan Diet, Kelly Clarkson Sukses Turunkan Berat Badan hingga 27 Kg
Microsoft akan Pindahkan 100 Karyawan di Tiongkok ke Negara Lain, Ada Situasi Darurat?
Mantan Presiden hingga Menteri Dicatut Promosikan Obat Nyeri Sendi, Simak Daftarnya
Perawatan Kulit di Tengah Gelombang Panas, Mengapa Penting Mengutamakan Skin Barrier?
Kejuaraan Renang Master Kembali Digelar di Indonesia, Puluhan Perenang Berusia 80 Tahun Ikutan
Drakor Baru Go Yoon Jung, Resident Playbook Batal Tayang Tahun Ini
Ikuti Kementerian Agama, Kemenhub juga Tegur Keras Garuda Indonesia karena Mesin Terbakar
Link Simulasi CAT BKN 2024, Persiapan Seleksi Bagi CPNS dan PPPK
PDIP Minta Ketua KPU Hasyim Asy'ari Hati-Hati Keluarkan Statement