Elektabilitas PAN Semakin Menjanjikan, Lampaui Batas Parlemen

Dalam survei IPI, partai berlambang matahari ini mendapatkan elektabilitas di angka 4,3 persen mengalahkan partai ternama lainnya seperti PPP, Perindo, PSI, dan Hanura.

oleh Muhammad Ali diperbarui 19 Agu 2023, 19:06 WIB
Partai Amanat Nasional (PAN) resmi mendaftarkan bakal calon legislatif (Bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023). (Liputan6.com/Elza Hayarana Sahira)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) tengah mengalami peningkatan elektabilitas yang cukup signifikan. Hal itu ditemui dalam survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia periode 15-21 Juli 2023 secara nasional.

Dalam survei tersebut, partai berlambang matahari ini mendapatkan elektabilitas di angka 4,3 persen mengalahkan partai ternama lainnya seperti PPP, Perindo, PSI, dan Hanura.

"Pencapaian PAN ini adalah yang tertinggi dibandingkan tiga tahun terakhir. Bahkan, kali pertama di atas parliamentary threshold," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, dikutip Sabtu (19/8/2023).

Perlu diketahui, elektabilitas PAN sebelumnya pada periode April 2020 hanya 1,5 persen sampai 2,0 persen. Pada periode Juni 2023 elektabilitas PAN mengalami peningkatan yaitu 3,1 persen, dan kini menjadi 4,3 persen.

Sebagai informasi, batas minimum bagi partai politik (parpol) untuk dapat menempatkan anggotanya duduk di DPR jika mendapatkan perolehan elektabilitas 4,0 persen. Partai besutan Zulkifli Hasan ini telah melampui dari ambang batas yang ditetapkan tersebut.

Dalam kesempatan berbeda, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN DKI Jakarta, Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio mengatakan para kader PAN terus aktif turun membantu masyarakat sampai akar rumput. Hal ini sesuai slogan partai yang komitmen 'Bantu Rakyat' dan memberikan manfaat.

"Melalui kader PAN rajin turun ke rakyat dan melakukan apa yang dibutuhkan. Bila hal ini dilakukan secara berkelanjutan maka akan meningkatkan elektabilitas partai," ucap Eko.

Bicara soal program, PAN memang memiliki kegiatan sosial yang dilakukan rutin oleh para kader untuk masyarakat. Adapun programnya seperti PANsar Murah yang memberikan sembako gratis, BLIS merupakan festival musik yang memberikan ruang bagi pelaku UMKM, dan Tim Gercep 12 PAN yang siap bantu rakyat yang membutuhkan.

2 dari 2 halaman

PAN Bantu Rakyat

Partai Amanat Nasional (PAN) terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk kebaikan bangsa. PAN memandang sinergi perlu dilakukan agar berbagai persoalan yang dihadapi bangsa dapat diatasi secara maksimal seperti merawat persatuan dan kesatuan.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Jawa Timur, Ahmad Rizki Sadig mengistilahkan sebagai gotong royong. Sebab, gotong royong merupakan budaya asli dasar bangsa Indonesia yang gemar saling membantu.

“Karena slogan PAN Jawa Timur semua partai untuk saling bergotong royong, bahu membahu,” kata Rizki, Jumat (18/8/2023)

Salah satu upaya PAN adalah menjalin sinergi dengan Nahdlatul Ulama (NU). Sebab, PAN menyadari peranan NU sangat besar di bidang sosial terutama untuk menjaga dan merawat persatuan umat dan bangsa.

“Sinergitas antara keduanya (PAN dan NU) sangat lah penting dalam menjaga dan merawat persatuan umat dan bangsa,” ujar Rizki.

Terlebih, saat ini sudah mulai masuk ke dalam tahun politik, yang berpotensi terjadi perpecahan di masyarakat. Melihat potensi tersebut, perlu adanya sinergi yang kuat untuk bersama-sama menjaga persatuan.

“Partai Amanat Nasional, khususnya PAN Jawa Timur sepakat melihat bahwa kondisi kebangsaan akhir-akhir ini sedang tidak baik-baik saja. Potensi adu domba merajalela," pungkas Rizki.

Infografis Zulkifli Hasan Ketua Umum PAN. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya