Tim Renang Indonesia Incar 4 Emas Asian Para Games 2018

Cabang renang mempertandingkan 135 nomor dalam Asian Para Games 2018.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Sep 2018, 20:10 WIB
Asian Para games 2018

Liputan6.com, Jakarta Tim renang National Paralympic Committee (NPC) Indonesia akan menurunkan 28 perenang dalam ajang Asian Para Games 2018. Rinciannya, 18 perenang putra dan 10 perenang putri.

Pelatih renang NPC Indonesia, Dimin, menjelaskan bahwa timnya menargetkan empat medali emas dalam ajang yang akan digelar pada 6-13 Oktober 2018.

"Untuk cabang renang atau paraswimming dalam Asian Para Games 2018, kami targetkan empat medali emas. Mudah-mudahan bisa tercapai," kata Dimin, Selasa (25/9/2018).

Ia mengemukakan beberapa perenang Indonesia yang diharapkan mampu menyabet medali emas dalam Asian Para Games 2018, antara lain Jendy Pangabean, Laura Dinda dan Suci Indriyani.

"Saya berharap semua atlet dapat memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Semoga target medali emas kami bisa tercapai, bahkan kalau bisa lebih banyak lagi," katanya.

2 dari 3 halaman

Pelatnas

Petugas Bandara melayani penumpang disabel dalam persiapan jelang Asian Para Games 2018. (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Menurut Dimin, sampai saat ini sesi latihan pun masih terus dijalani para atlet. "Sampai sekarang, latihan masih jalan terus, tapi sudah mulai dikurangi. Sebelumnya, para atlet latihan sembilan kali dalam sepekan. Sekarang, karena sudah dekat Asian Para Games, latihannya menjadi enam kali sepekan," ujar Dimin.

Dia menuturkan seluruh sesi latihan dilaksanakan di pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Solo, Jawa Tengah. Rencananya, pada 30 September 2018, seluruh tim akan bertolak ke Jakarta untuk mengikuti klasifikasi pada 2-5 Oktober 2018.

3 dari 3 halaman

Beri Motivasi

Lebih lanjut, Dimin mengatakan ada 135 nomor pertandingan dalam Asian Para Games 2018. Akan tetapi, seluruh atlet harus mengikuti klasifikasi terlebih dahulu untuk mengetahui nomor-nomor pertandingan yang dapat diikuti.

Selain latihan fisik, pelatih juga terus memberikan motivasi kepada seluruh atlet. Dengan demikian, atlet betul-betul berada dalam kondisi siap fisik dan siap mental ketika bertanding nanti.(Ant)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya