Misteri 2 Jenazah Terikat Tali Tampar Biru di Bangkalan

Kondisi jenazah di Bangkalan sulit dikenali.

oleh Musthofa Aldo diperbarui 22 Jul 2017, 21:00 WIB
Ilustrasi Foto Jenazah (iStockphoto)

Liputan6.com, Bangkalan - Warga Desa Kwanyar Barat, Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, gempar. Dua sosok mayat ditemukan di desa itu. "Ditemukan di bukit Kwanyar Barat," kata Kepala Bagian Humas, Polres Bangkalan, AKP Bidarudin, Sabtu (22/7/2017).

Mayat pertama kali ditemukan Riyono sekitar pukul 10.00 WIB. Ia ke bukit itu untuk mencari kayu bakar. Belum banyak kayu didapat, Riyono mencium bau sangat menyengat. Penasaran, ia pun mencari sumber bau itu.

Setelah ditelusuri, di celah ceruk batu besar di bukit itu Riyono melihat dua sosok mayat, posisinya bertindihan. Tangan dan kaki mereka terikat temali warna biru. Polisi menduga kedua korban kejahatan.

"Sesuai laporan yang kami terima, kondisi mayat sudah membusuk, bagian kepala sudah jadi tengkorak," ujar Bidarudin.

Melihat kondisi mayat yang sulit dikenali, akan menyulitkan polisi mengungkap identitas mereka hingga mengungkap siapa pelakunya. Kapolres Bangkalan, AKBP Anissullah M. Ridha telah memerintahkan Kapolsek Kwanyar untuk, "lidik dan ungkap," kata Bidarudin.

Polisi telah mengevakuasi kedua mayat itu dan kemudian dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Syamrabu Bangkalan. Tali tampar warna biru yang mengikat kaki dan tangan mayat dijadikan barang bukti.

 

Saksikan video menarik di bawah ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya