Suami Sakit, Menlu AS Tunda Kunjungan ke Timteng

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton, menunda keberangkatannya selama sehari ke negara-negara Timur Tengah, setelah suaminya dilarikan ke rumah sakit karena gangguan jantung.

oleh Liputan6 diperbarui 12 Feb 2010, 10:55 WIB
Liputan6.com, Wahington: Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton, Kamis (11/2) menunda keberangkatannya selama sehari ke negara-negara Timur Tengah, setelah suaminya dilarikan ke rumah sakit karena gangguan jantung. Hillary dijadwalkan akan terbang ke Qatar Ahad (14/2), kemudian ke Riyadh dan Jeddah, Saudi Arabia, sebelum kembali ke AS, Selasa, demikian menurut pejabat Deplu AS.

Mantan presiden AS, Bill Clinton, menjalani operasi jantung secara mendadak di Rumah Sakit Columbia Presbyterian di Manhattan, New York, Kamis, (11/2) setelah mengaku dadanya sakit [baca: Bill Clinton Jalani Operasi Jantung]. Para pembantunya mengatakan, kesehatan Bill membaik setelah operasi untuk memasang "stent" (kawat berbentuk tabung untuk membuka pembuluh darah).

Clinton adalah Utusan Khusus Sekjen PBB untuk Haiti, dan pada 4 Februari lalu ditunjuk Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon untuk memimpin koordinasi bantuan internasional dalam penanganan gempa Haiti. Clinton pekan lalu baru saja mengunjungi Haiti dan melakukan pertemuan dengan pihak pemerintah, para pejabat organisasi bantuan, serta memantau koordinasi bantuan di lapangan bagi para korban.(Ant/AYB).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya