Prosedur Aman Penurunan Berat Badan Kembali Ditemukan

Metode bariatric embolisasi arteri dikembangkan ahli radiologi intervensional untuk membantu orang gemuk turunkan berat badan

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 05 Apr 2016, 22:00 WIB
Temuan ini bisa menjadi cara baru yang berdaya untuk membantu orang-orang obesitas mengalahkan perilaku makan secara kompulsif.

Liputan6.com, Jakarta Satu lagi alternatif bedah yang aman untuk menurunkan berat badan, bariatric embolisasi arteri (BAE). Metode ini dikembangkan ahli radiologi intervensional dari Johns Hopkins University School of Medicine untuk membantu orang yang sangat gemuk mendapat berat badan ideal.

Menurut salah seorang peneliti Clifford Weiss, BAE tampak lebih efektif membantu pasien kehilangan sebagian bobot tubuh yang tidak memakan waktu lama. Dibanding prosedur bedah bypass lambung, jelas dia, pemulihan bagi pasien BAE jauh lebih sebentar.

BAE menargetkan bagian tertentu dari perut (fundus) yang menghasilkan sebagian besar hormon lapar yang paling kuat, yang biasa disebut ghrelin. Prosedur ini ditangani langsung ahli radiologi intervensional menggunakan panduan gambar dan kateter untuk mengakses pembuluh darah khusus. Juga ditempatkan alat berukuran kecil di kedua pangkal paha dan pergelangan tangan. 

Kemudian dokter akan menyuntikkan manik mikroskopik untuk menurunkan aliran darah ke bagian perut sehingga dapat menekan sinyal lapar di tubuh yang menyebabkan nafsu makan berkurang. Dan pada akhirnya berat badan jadi turun.

Dikutip dari Times of India, Selasa (5/4/2016) Clifford menekankan, butuh penelitian lanjutan guna menemukan bukti yang pasti, termasuk percobaan yang lebih klinis untuk mengevaluasi kemanjuran dari pengobatan dan daya tahan tubuh dari waktu ke waktu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya