Gelandang Inter Menyesal Pernah Gabung Juventus

Melo sempat main di Juventus, namun gagal bersinar.

oleh Rama Dani diperbarui 17 Okt 2015, 14:01 WIB
Duel antara pemain Inter, Felipe Melo, dan pemain Chievo, Valter Birsa, dalam lanjutan Serie A Italia di Stadion Marc Antonio Bentegodi, Verona, Minggu (20/9/2015). (EPA/Filippo Venezia)
Liputan6.com, Milan-
Komentar dari gelandang Inter Milan, Felipe Melo semakin memanaskan Derby d'Italia yang akan digelar pada Minggu, 18 Oktober 2015 besok. Pemain asal Brasil itu menyatakan keputusan bergabung dengan Juventus tujuh tahun silam sebagai kesalahan terbesar.
 
Melo bergabung dengan Juventus pada 2009 dari Fiorentina. Di sana dia tampil buruk sehingga pada musim berikutnya disingkirkan dari skuat.
 
Musim ini Melo kembali ke Italia setelah beberapa tahun tampil di Turki bersama Galatsaray. Dan sebelum partai versus bekas klubnya, pemain 32 tahun itu kembali mengungkit masa lalu kelamnya.
 
Dia menyebut keputusan bergabung dengan Juventus adalah kesalahan terbesar. Dia amat menyesal mengapa tidak dari dulu bergabung ke Inter, padahal Nerazzurri sempat mengajukan tawaran berbarengan dengan Bianconeri ketika itu.
 
"Saya kembali untuk memeluk cinta lama. Tahun lalu saya hampir menjadi pemain Inter. Jose Mourinho menginginkan saya. Namun saya bergabung ke Juventus," kata Melo.
 
"Tuhan ingin saya ke sini dan begini lah ujungnya. Juventus adalah kesalahan. Bila saja saat itu saya memilih Inter, maka saya sudah memenangkan treble," sambungnya dikutip Football Italia.
 
Mengenai laga besok, bagaimanapun Melo tak mau meremehkan Juventus. "Mereka lawan yang harus senantiasi dihormati," ungkapnya lagi. (Tho/Ary)

Baca Juga

Jadwal Final dan Perebutan Tempat Ketiga Piala Presiden

Pentolan Jakmania Bertemu Ridwan Kamil dan Manajer Persib

Jadwal Liga Inggris 17-20 Oktober 2015

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya