Liputan6.com, Jakarta - Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi yang dikenal dengan Tim Pemberantas Mafia Migas sudah menyelesaikan rekomendasi keduanya tentang keberadaan Pertamina Trading Energy Limited (Petral).
Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi Faisal Basri mengungkapkan, dengan selesainya rekomendasi tentang keberadaan Pertamina Trading Energy Limited (Petral), maka draf tersebut akan disampaikan ke Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said.
"Draf rekomendasi sudah selesai, malam ini kita sampaikan ke menteri," kata Faisal, di Kantor Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi, Jalan Plaju, Jakarta, Senin (29/12/2014).
Faisal menambahkan, jika menteri menerima hasil rekomendasi tentang anak usaha PT Pertamina (Persero) tersebut, maka rekomendasi bisa segera diumumkan. Namun isi rekomendasi saat ini belum bisa diumumkan.
"Kalau pak menteri oke mau press konpres besok kita adakan konpers (konfrensi pers)," tuturnya.
Sebelumnya, Faisal mengungkapkan, Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi akan tetap memenuhi target penyelesaian rekomendasi yang akan dikeluarkan pada akhir tahun 2014.
"Masalah janji sebetulnya kami janjikan tahun ini juga, salah janji tapi nggaak apa-apa kita harus komit, kita masih berupaya menyampaikan rekomendasi kedua tentang status Petral," pungkasnya.(Pew/Nrm)
Tim Reformasi Migas Finalkan Rekomendasi Soal Petral
Draf rekomendasi Petral akan disampaikan ke Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said.
diperbarui 29 Des 2014, 19:26 WIB(Foto: Antara)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pria di Sukabumi Ditusuk Saat Tagih Utang, Bikin Laporan ke Polisi dengan Dagu Masih Tertancap Pisau
Polemik Musik Ustadz Muflih Safitra vs UAH, Ini Pandangan Habib Umar bin Hafidz
Mantan Kakanwil Bea Cukai Riau Jadi Tersangka Korupsi Impor Gula
Sinopsis dan Daftar Pemain Film Paku Tanah Jawa, Ajang 'Comeback' Masayu Anastasia
4 Komet yang Akan Melintas di Sekitar Bumi pada Mei 2024
Gus Baha Ungkap Kesaktian 'Laa Ilaaha Illallah', Sangat Mengagumkan
Cerita Pejabat Kementan Diperas Habis-habisan oleh SYL, jika Tidak Loyal Terancam Dicopot
Manchester United Bisa Dapat Gelandang Murah Meriah di Musim Panas 2024, Syaratnya Rebutan dengan Liverpool
Kondisi Terkini Perbaikan Tol Bocimi Seksi 2 Usai Longsor
HEADLINE: Revisi Undang-Undang Mahkamah Konstitusi Bergulir di DPR, Poin Kontroversialnya?
Polda Jatim Pastikan Keamanan Jalur Bandara, Pelabuhan dan Terminal Jelang WWF di Bali
Angkat Potensi Sport Tourism di Jawa Tengah, BOB Downhill 2024 Targetkan 300 Peserta Siap Berkompetisi