Liputan6.com, Jakarta - Sebelum memutuskan mendukung capres dan cawapres nomor urut 2, Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK), juru bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul kerap melemparkan kritik keras kepada Jokowi.
Ruhut mengaku saking seringnya dia mengkritisi Jokowi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga sebagai Ketua Umum Partai Demokrat sempat menegur dirinya.
"Saya jelas pengkritisi jelas Pak Jokowi. Tapi saya pernah ditegur SBY," kata Ruhut di Restoran Horapa, Jalan Teuku Cik Ditiro Nomor 31, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/6/2014).
Meski demikian, teguran SBY tersebut dianggap Ruhut merupakan cerminan dari seorang pemimpin yang baik. Menurut Ruhut, SBY pun tidak melarang dirinya untuk menentukan pilihan dalam mendukung salah satu capres dan cawapres pada 9 Juli mendatang.
"Itulah saking sayangnya Pak SBY pada saya. Tapi kalian bisa melihat siapa saya dalam berpolitik dan memperjuangkan nama baik partai. Oleh karena itu Pak SBY mempercayai saya," ucap Ruhut.
Dalam deklarasi dukungan kepada Jokowi-JK, Ruhut menyatakan mendukung Jokowi karena karena kecewa atas sikap partai-partai koalisi yang tak mendukung SBY sepenuh hati. Terlebih, Prabowo menyebut ada kebocoran anggaran, padahal di hadapan ratusan pengurus Demokrat, pasangan nomor urut 1 itu berjanji meneruskan program SBY.
"Mereka kan didukung partai koalisi pemerintahan sekarang, tapi malah nyerang kita dengan sebut bocor. Seharusnya, dia (Prabowo) berkaca dan tanya dulu ke Pak Hatta bagaimana," ujar Ruhut dalam keterangannya di Jakarta.
Alasan lain ia berubah pikiran adalah karena slogan yang diusung Jokowi-JK, yakni 'Indonesia Hebat'. Menurut dia, kalimat itu bentuk pujian tidak langsung kepada pemerintahan Presiden SBY. Ruhut pun membandingkannya dengan slogan yang diangkat pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, yaitu 'Indonesia Bangkit'.
"Artinya mereka mengakui keberhasilan SBY selama 10 tahun ini, makanya dikatakan 'Indonesia Hebat'. Kalau Indonesia Bangkit, bangkit apanya? Memangnya selama ini SBY tidur?" tandas Ruhut.
Sering Cibir Jokowi, Ruhut Ditegur SBY
Teguran SBY tersebut dianggap Ruhut merupakan cerminan dari seorang pemimpin yang baik.
diperbarui 24 Jun 2014, 05:38 WIBJika dulu sering melontarkan kritik pedas terhadap Joko Widodo (Jokowi), kini Ruhut mengaku jatuh hati untuk mendukung pasangan Jokowi-Jusuf Kalla, Jakarta, Senin (23/6/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
6 Potret Anggur Aulia 'Heart Series' Bareng Suami, Lama Vakum dari Industri Hiburan
Hari Buruh 1 Mei 2024, Warganet Geruduk X Twitter Dengan Trending Topic May Day
Kronologi Kecelakaan 2 Mobil di KM 06 Tol Jakarta-Cikampek hingga Terbakar
Demi Jaga Ekonomi Nasional, Pertamina Putuskan Tak Naikkan Harga BBM Pertamax Cs di Mei 2024
VIDEO: Innalillahi, Plafon Masjid Ambruk saat Sholat Jamaah
Ternyata Ada Dajjal As-Sufyani yang Muncul Jelang Kiamat, Siapa Dia?
7 Potret Terbaru Nabila Ishma Gabung Circle Artis, Tak Kalah Menawan
Alasan Pameran Sepeda dan Motor Listrik Asiabike Digelar Pertama Kali di Indonesia
Donald Trump Didenda Rp146 Juta karena Dinilai Menghina Pengadilan, Ancaman Penjara Menanti Jika Terus Melanggar
Peringati May Day, Ratusan Buruh Konvoi dari Pulogadung Menuju Istana
20 Ucapan May Day atau Hari Buruh Internasional, Bagikan untuk Menghormati Perjuangan Pekerja di Seluruh Dunia
Gunung Semeru Erupsi Lagi Selasa Malam, Warga Diimbau Tidak Beraktifitas Sejauh 13 Km