Kronologi Bus Haryanto Dihantam Kereta Menoreh

Namun Agus menegaskan, kejadian tersebut berada di perlintasan liar yang tak memiliki palang pintu resmi dari PT KAI

oleh Muhammad Ali diperbarui 08 Mar 2014, 11:36 WIB
Kecelakaan di perlintasan kereta Cibitung melibatkan bus Po Haryanto dan KA Menoreh serta sepeda motor.

Liputan6.com, Jakarta - Bus Haryanto dihantam kereta api Menoreh jurusan Jakarta-Semarang di perlintasan kawasan Cibitung, Jawa Barat. Kahumas Daops I KAI, Agus Komaruddin menuturkan kronologi kejadian tersebut.

"Pukul 08.18 WIB, motor menerobos pintu perlintasan yang diikutin sama bus. Bus udah diteriakin tapi bus itu terus laju. Akhirnya bagian belakang tertempel kereta dan terseret hingga 50 meter. Sedangkan motor di depan terpental," kata Agus saat dihubungi Liputan6.com dari Jakarta, Sabtu (8/3/2014).

Agus menambahkan, sopir Bus Haryanto mengalami luka ringan. Bus tersebut berisi rombongan anak-anak TK. "Tapi belum tahu apakah isinya semua anak-anak TK atau pendampingnya berapa. Itu belum tahu. Ya itu kan bus pariwisata," ujar Agus.

Namun Agus menegaskan, kejadian tersebut berada di perlintasan liar yang tak memiliki palang pintu resmi dari PT KAI. "Hanya dijaga oleh warga sekitar," ujarnya.

Bus Po Haryanto itu ringsek di bagian belakang, hingga ke bagian tengah badan bus beawarna hijau dan putih itu. Terlihat juga sepeda motor Vario bernomor polisi B 3091 FCD terlindas di kolong bus.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya