Sukses

Tablet Besutan Microsoft Tak Lagi Gunakan Nama 'RT'?

'RT' yang merupakan inisial dari kata 'Runtime' diduga merupakan strategi yang salah dari Microsoft.

Meskipun belum dapat mendominasi pasar tablet, bukan berarti langkah dan inovasi Microsoft terhenti begitu saja. Seperti diketahui beberapa waktu lalu, Microsoft baru saja memperkenalkan generasi kedua tablet Surface.

Kini beredar kabar yang menyebut jika Microsoft akan melengserkan penggunaan nama 'RT' pada tablet besutannya. Sejumlah analis memprediksi jika perusahaan asal Redmond, Washington itu nampaknya tidak akan menggunakan nama 'RT' dibelakang brand tablet Surface yang ditujukan untuk konsumer.

Dalam sebuah sesi wawancara dengan media asal Australia ARN, Microsoft memutuskan untuk mengakhiri kebingunan konsumen dengan kehadiran nama 'RT' pada tablet Surface. 'RT' yang merupakan inisial dari kata 'Runtime' diduga merupakan strategi yang salah dari Microsoft untuk mengunakan dua huruf singkatan pada produknya. Demikian dikutip dari laman Techradar, Kamis (24/10/2013).

Tablet Surface RT menggunakan sistem operasi Windows RT yang berbasis desain ARM dan kerap mendapat keluhan dari pengguna. Salah satu hal yang paling sering dikritisi adalah daya tahan baterai yang kurang maksimal.

Desakan untuk tidak lagi menggunakan nama 'RT' juga sempat tercetus dari Jeff Clarke selaku Vice Chairman and President of Global Operation and End User Computing Solution Dell.

Sekitar setahun lalu Jeff mengemukakan alasan jika seharusnya perangkat Windows kompatibel dengan semua aplikasi Windows itu sendiri, bukan hanya dari apa yang diunduh melalui Windows Store. Windows RT dianggap tidak efesien dan merugikan pengguna karena hanya bisa menjalankan aplikasi yang diunduh via Windows Store. (vin/dhi)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.