Sukses

Telkomsel Ekosistem Digital Luncurkan Indico, Apa Itu?

Telkomsel Ekosistem Digital meluncurkan Indico sebagai holding company bagi bisnis digital Telkomsel.

Liputan6.com, Jakarta - PT Telkomsel Ekosistem Digital memperkenalkan logo dan brand perusahaan yang diberi nama Indico. Indico merupakan anak perusahaan yang akan menjadi holding company bagi bisnis vertikal Telkomsel di sektor digital.

Indico memiliki komitmen untuk mengakselerasi terbukanya peluang dan kemudahan inovasi dalam pemanfaatan teknologi digital terkini. Diharapkan, nantinya inovasi ditambah dengan aset-aset yang dimiliki Telkomsel akan memperkuat ekosistem dan industri digital Indonesia.

Dengan Indico, Telkomsel Ekosistem Digital ingin menjadi penggerak perubahan yang mendorong hadirnya lebih banyak layanan digital inovatif.

Indico juga diharapkan mampu mengakselerasi lahirnya berbagai potensi talenta digital sembari mengedepankan kolaborasi dengan startup lintas sektor di Tanah Air, investor, hingga pemangku kepentingan lain di industri digital.

Pada gilirannya upaya Telkomsel Ekosistem Digital melalui Indico diharapkan bisa memberi dampak signifikan pada penguatan ekonomi digital Indonesia.

CEO Indico Andi Kristianto mengatakan, Indico hadir untuk menciptakan flywheel effect inovasi dalam mengembangkan solusi digital lintas sektor melalui pemanfaatan aset dan kapabilitas Telkomsel.

"Kami berupaya mengeksplorasi berbagai potensi yang mampu berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital nasional, dan menjadikan Indonesia sebagai jembatan solusi digital Indonesia bahkan hingga ke skala global, di Asia Tenggara," kata Andi, dalam peluncuran Indico, Kamis (10/3/2022).

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Diharapkan Beri Manfaat bagi Masyarakat

Andi berharap, Indico bisa menghadirkan solusi digital bermanfaat bagi masyarakat Indonesia dan memperkuat pemberdayaan talenta lokal untuk berkontribusi positif di pasar regional hingga global.

Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, hadirnya Indico akan memperluas portofolio bisnis digital vertikal Telkomsel dan menciptakan inovasi digital yang berdampak pada ekonomi digital bangsa, melalui dukungan ekosistem aset dan bisnis Telkomsel.

"Kami berharap Indico menjadi digital ecosystem powehouse dalam pertumbuhan ekonomi digital nasional yang inklusif untuk mengantarkan Indonesia menjadi negara ekonomi digital terbesar ke-4 pada 2030," kata Hendri.

Hadir dalam kesempatan ini, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, seiring pandemi Covid-19 dan setelahnya, digitalisasi memiliki peranan penting dalam membangun perekonomian digital.

"Saat ini semua melihat ke Indonesia karena memiliki potensi yang luar biasa, baik dari sumber daya alam, pasar, hingga mayoritas penduduk Indonesia adalah generasi muda. Melihat hal ini, pertumbuhan Indonesia adalah sesuatu yang riil dan percaya bahwa ekonomi digital Indonesia akan meningkat," kata Erick.

Untuk itulah, menurutnya, Indonesia tidak bisa berdiam diri. "Penting sekali bagi Telkomsel memastikan perubahan strategi baik di infrastruktur, pasar, maupun agregator. Indico bisa menjadi agregagor untuk menumbuhkan ekonomi digital di Indonesia," kata dia.

3 dari 4 halaman

Langkah Awal Bakal Fokus di Health-tech, Edu-tech, dan Gaming

Pemilihan Indico sebagai nama komersial dilatarbelakangi ambisi Telkomsel menciptakan ekosistem digital dengan mengedepankan kolaborasi yang mampu memberdayakan banyak pihak.

Pemberdayaan ini diharapkan bisa membuka peluang mempercepat kemajuan di berbagai aspek kehidupan.

Dari logo, penggunaan ilustrasi portal melambangkan peluang yang terbuka lebar melalui kolaborasi di ekosistem digital. Penggunaan huruf yang dinamis merepresentasikan agility untuk memberdayakan bisnis dan seluruh masyarakat Indonesia.

Penggunaan warna merah putih pun melambangkan Indonesia dan keberanian bereksplorasi, inovasi, dan bergerak maju.

Nantinya dalam menjalankan bisnis, Indico berfokus pada pengembangan solusi dan layanan lintas sektor berorientasi pada pelanggan melalui inovasi teknologi yang memudahkan masyarakat dalam mengakselerasi gaya hidup digitalnya.

Pada gelombang pertama, Indico akan fokus mengembangkan tiga sektor industri digital yakni kesehatan (health-tech), pendidikan (edu-tech), dan gaming. Ketiganya dinilai memiliki potensi besar mendorong perekonomian digital.

Health-tech dan edu-tech menjadi dua sektor utama yang dikembangkan Indico seiring bergabungnya pengelolaan bisnis aplikasi Kuncie dan Fita. Tidak hanya itu, Indico juga mendirikan Majamojo, sebuah perusahaan patungan bersama PT Aplikasi Multimedia Anak Bangsa milik GoTo. Majamojo berfokus pada bisnis publisher game.

Setelah itu, Indico membuka kesempatan memperluas portofolio bisnis vertikal ke lebih banyak sektor industri lainnya seiring perkembangan pasar.

(Tin/Isk)

4 dari 4 halaman

Infografis Tentang 5G

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.