Sukses

Nama Ghozali Everyday Trending Topic karena Jual NFT Foto Selfie Senilai Rp 13,3 Miliar

Di akun OpenSea milik Ghozali dengan nama Ghozali Everyday, volume traded atau volume perdagangan foto selfie-nya sudah bernilai 277 Ethereum atau sekitar Rp 13,3 miliar.

Liputan6.com, Jakarta Nama Ghozali trending topic di Twitter lantaran dirinya menjual foto selfie dalam bentuk NFT di e-commerce OpenSea.

Pantauan Tekno Liputan6.com, Kamis (13/1/2021) pagi, ada lebih dari 17 ribu kicauan yang mengaitkan nama Ghozali di Twitter Indonesia.

Sementara di akun OpenSea milik Ghozali dengan nama Ghozali Everyday, volume traded atau volume perdagangan foto selfie-nya sudah bernilai 277 Ethereum atau sekitar Rp 13,3 miliar, pada sekitar pukul 07.00 WIB.

Nilai fantastis itu membuat warganet terkejut dan menyebut Ghozali sebagai pria yang sangat beruntung di tahun ini.

Selain itu, ada pula yang menyebut konsistensi Ghozali Everyday yang sangat luar biasa karena melakukan selfie selama hampir lima tahun.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Jual 933 NFT Foto Selfie

Dari akun OpenSea miliknya, terdapat 933 NFT yang semuanya merupakan foto selfie dirinya.

Sebagai informasi, Ghozali memilih untuk menjual foto selfie-nya selama lima tahun terakhir, dari 2017 hingga 2021, sebagai produk NFT.

"Saya mengambil foto diri saya sejak berusia 18 hingga 22 tahun (2017-2021). Itu benar-benar gambar saya berdiri di depan komputer hari demi hari," tulis Ghozali di akunnya.

Satu foto selfie Ghozali Everyday dihargai dengan harga terendah yaitu 0,13 Ethereum atau sekitar Rp 6 juta hingga hingga 0,7 Ethereum atau sekitar Rp 31 juta.

3 dari 5 halaman

Apa Itu NFT dan Cara Kerjanya

Lalu apa itu NFT? Dalam penjelasan sederhana, NFT merupakan token digital, tidak dapat dipertukarkan, tapi dapat diperjualbelikan.

Hal ini yang membuat NFT cocok digunakan dalam transaksi karya seni digital oleh konsumen biasa maupun kolektor atau disebut sebagai crypto art yang ditunjang oleh Ethereum sebagai platform pendukungnya.

Dalam hal ini, NFT berfungsi sebagai alat verifikasi karya digital untuk transaksi crypto art. Hal ini yang membuat karya yang diperjualbelikan diperlakukan layaknya karya seni berformat fisik.

NFT mengubah aset digital dan jenis barang koleksi lainnya menjadi satu-satunya, sehingga karya seni tersebut bisa diverifikasi keasliannya dan mudah diperdagangkan melalui blockchain.

Artinya, transaksi jual beli aset digital melalui NFT menggunakan mata uang kripto (cryptocurrency), yang pada akhirnya tetap bisa dikonversi menjadi mata uang konvensional.

Setiap karya seni hanya ada satu NFT dan hal itu ditunjukkan lewat kode identitas unik. Dengan cara kerja seperti itu, NFT bisa difungsikan sebagai penanda orisinalitas dari sebuah karya. 

4 dari 5 halaman

Tak Cuma untuk Karya Seni

Jika dilihat pada fungsinya, NFT bisa memiliki ragam project dan asset. Pada industri gaming, terdapat NFT yang diluncurkan khusus game, seperti Axie Infinity, dan lain-lain.

Sementara untuk hal kepemilikan, NFT bisa menjadi wadah untuk mempertemukan orang-orang dengan minat yang sama di sebuah komunitas.

Nilai plus pada NFT juga bisa terlihat bagaimana aset ini mampu menjadi jembatan teknologi dengan dunia nyata. Sebab, NFT bisa menjadi semakin popular dan bernilai, sehingga bisa semakin cepat diterima oleh masyarakat umum.

5 dari 5 halaman

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.