Sukses

Huawei Mate 20 Dipastikan Bakal Hadir di Indonesia

Deputy Country Director Huawei Device Indonesia, Lo Khing Seng, mengungkapkan bahwa Huawei akan memboyong Mate 20 ke Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Huawei diyakini akan mengumumkan flagship smartphone baru, Mate 20, pada Oktober 2018.

Setelah sempat absen merilis flagship smartphone secara resmi di Indonesia pada tahun lalu, Huawei kini membuktikan komitmennya dengan menghadirkan produk barunya, termasuk Mate 20, setelah sebelumnya merilis P20 Pro.

Deputy Country Director Huawei Device Indonesia, Lo Khing Seng, mengungkapkan bahwa Huawei akan memboyong Mate 20 ke Indonesia. Namun, ia tidak memberikan rincian waktu peluncurannya.

Kehadiran Mate 20, kata Khing Sheng, merupakan bentuk komitmen Huawei yaitu menghadirkan smartphone yang dirilis secara global di Indonesia.

Ia pun mengatakan bahwa strategi Huawei adalah berusaha agar smartphone baru yang diumumkan dapat dirilis dengan cepat di Indonesia, termasuk soal kehadiran Mate 20.

"Kalau dari strategi tadi, seharusnya iya (Mate 20 hadir di Indonesia), saya juga memang ingin merilisnya di Indonesia," ungkap Khing Sheng dalam sesi wawancara dengan sejumlah media di kantor Huawei di Jakarta, Jumat (3/8/2018).

Keinginan Huawei menghadirkan Mate 20 bukan hanya karena produk baru, tapi segala inovasi yang ada di dalamnya. Ia pun memberikan bocoran bahwa ada inovasi besar terkait Artificial Intelligence (AI) di dalam Mate 20.

"Ada sesuatu yang besar soal AI di dalam Mate 20, sebuah terobosan," tuturnya. Sayang, Khing Sheng, enggan merinci terbosan AI yang diungkapkannya.

Sebelum menghadirkan Mate 20 di Indonesia, salah satu "pekerjaan rumah " Huawei adalah menentukan konsumen yang tepat bagi smartphone tersebut.

Khing Seng tak ingin ada "perebutan" konsumen antara seri flagship, P20 Pro dan Mate 20, di Indonesia nantinya.

"Kami pasti masukkan (Mate 20), tapi kita juga akan membedakan konsumennya, mana yang untuk seri P dan Mate. Itu harus dapat dibedakan dengan baik," tandas Khing Seng.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Huawei Kejar Posisi 3 Besar di Pasar Smartphone Indonesia

Huawei membidik posisi tiga besar di pasar smartphone Indonesia dalam waktu maksimal dua tahun lagi.

Perusahaan meyakini bisa mencapai target tersebut dengan didukung jajaran produk terbaik dan strategi jitu.

Target ini diungkapkan oleh Deputy Country Director Huawei Device Indonesia, Lo Khing Seng.

"Ambisi kami dalam jangka waktu menengah ini adalah bisa mengejar posisi nomor tiga di Indonesia, tapi untuk target tahun ini saya belum bisa sebut angkanya," tutur Lo Khing Seng, dalam sesi wawancara dengan sejumlah media di kantor Huawei di Jakarta, Jumat (3/8/2018).

Untuk mencapai target tersebut bukan perkara mudah bagi Huawei, mengingat perusahaan masih memiliki pangsa pasar yang kecil di Indonesia.

Namun, King Sheng mengklaim Huawei terus menunjukkan pertumbuhan.

Berdasarkan data perusahaan riset International Data Corporation (IDC) dan Canalys, per kuartal IV 2017 dan I 2018, Huawei belum berada dalam posisi lima besar pasar smartphone Indonesia

Kendati demikian, King Sheng optimistis Huawei dapat merealisasikan ambisinya di Indonesia dengan adanya pertumbuhan pada tahun ini.

Menurutnya, pasar Huawei di Indonesia pada semester I 2018 mengalami pertumbuhan single digit dibandingkan semester II 2017.

Selain itu, secara global per kuartal II 2018, perusahaan merupakan vendor smartphone nomor dua di dunia.

 

3 dari 3 halaman

Jalur Distribusi Online dan Offline

Huawei juga akan terus meningkatkan penjualan melalui penguatan jalur distribusi online dan offline, agar bisa semakin menjangkau lebih banyak konsumen di Tanah Air.

King Sheng yakin untuk mencapai posisi puncak, maka perusahaan akan memperkuat upayanya di berbagai jalur, mulai dari penjualan, pelayanan, komunikasi dengan konsumen, hingga merilis smartphone baru tidak lama setelah peluncuran global.

Terlepas dari target pangsa pasar, kontribusi Indonesia dibandingkan negara-negara Asia Tenggara lain untuk total penjualan smartphone Huawei masih kecil. Malaysia saat ini merupakan pasar terbesar Huawei di Asia Tenggara.

"Malaysia merupakan paling besar di Asia Tenggara yang memberikan kontribusi. Di Malaysia, yang paling laris justru produk premium dan kami juga akan berusaha keras mengenalkan produk-produk kami, termasuk yang premium di Indonesia," pungkas King Sheng.

(Din/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.