Sukses

60 Miliar Pesan per Hari Terkirim via Messenger dan WhatsApp

Jika diakumulasikan, terdapat setidaknya 60 miliar pesan per hari di WhatsApp dan Messenger.

Liputan6.com, Jakarta - Facebook, seperti kita ketahui bersama, memiliki dua chatting platform yaitu (Facebook) Messenger dan WhatsApp.

Dari segi jumlah pengguna, WhatsApp tercatat memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif, sedangkan Messenger baru mengantongi 900 juta pengguna aktif--meskipun mungkin ada pengguna yang menggunakan kedua platform tersebut sekaligus.

Di gelaran Konferensi Pengembang F8 (F8 Developers Conference) Rabu kemarin (13/4/2016), Facebook mengumumkan berapa banyak pesan yang ditangani baik oleh Messenger maupun WhatsApp.

Mark Zuckerberg, dalam salah satu kesempatan, mengatakan bahwa di Facebook Messenger dan WhatsApp, jika diakumulasikan, terdapat setidaknya 60 miliar pesan per hari. Sebagai perbandingan, semua SMS yang dikirim secara global hanya mencapai 20 miliar per hari.

Meskipun demikian, akurasi statistik SMS itu masih dipertanyakan. Sebab, itu adalah angka yang sama, yang dibukukan pada Januari 2015 ketika WhatsApp mengumumkan telah menangani 30 miliar pesan per hari.

Di sisi lain, hal tersebut juga mengarah pada pertanyaan tentang statistik Messenger ditambah WhatsApp. WhatsApp telah menambah lebih dari 300 juta pengguna aktif sejak mengumumkan berhasil memproses 30 miliar pesan per hari.

Sementara Facebook Messenger telah menambahkan lebih dari 200 juta pengguna sejak konferensi F8 tahun lalu--sekali lagi, mungkin ada tumpang tindih di angka-angka tersebut.

Dari sini dapat ditarik kesimpulan sementara bahwa ada kemungkinan Messenger tidak menyumbang terlalu banyak angka terhadap total pesan tadi, atau tingkat aktivitas pengguna aktif Messenger cenderung mendatar. Demikian dikutip dari The Verge via Phone Arena, Kamis (14/4/2016).

(Why/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini