Sukses

Kecelakaan Kereta Bintaro, Dewi Perssik: Harus Ada `Slametan`

"Ini kejadian Bintaro bukan sekali lho ya. Harus introspeksi diri," ujar Dewi Perssik.

Kecelakaan maut antara kereta commuter line dan truk tangki bahan bakar minyak pada Senin (9/12/2013) menimbulkan duka yang mendalam. Setidaknya tujuh korban meninggal dan puluhan lainnya luka-luka. Pedangdut Dewi Perssik pun meminta masyarakat sekitar untuk membuat slametan di lokasi kecelakaan. Untuk apa?

"Ini kejadian Bintaro bukan sekali lho ya. Harus introspeksi diri. Mungkin harus ada slametan, memohon dan minta doa kepada sang pencipta. Agar kecelakaan nggak jadi budaya di Indonesia," kata Depe, begitu biasa Dewi Perssik disapa, di pemutaran film Soekarno di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2013) malam.

Lokasi kecelakaan biasanya menimbulkan aura mistis. Depe juga berharap sisi mistis tidak menghantui warga yang tinggal disekitar tempat itu.

"Buat warga setempat, pasti kan ada kejadian mistis ikut kena. Mudah-mudahan nggak terjadi lagi," tambah janda Saipul Jamil itu.

Yang pasti, lanjut Dewi, kecelakaan kereta ini membuat sanak keluarganya di kampung bingung untuk berpergian. "Soalnya mereka takut naik pesawat, seringnya naik kereta atau mobil. Nah, kereta ada kecelakaan begini, jadi makin takut. Makanya, siapa yang lalai (dalam kecelakaan ini) harus dicari tahu. Tapi kita tidak bisa saling salahkan, ayo kita sama-sama waspada dan safety," tutup Depe.(Jul/Mer)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini