Yovie Widianto Terpilih Sebagai Ketua Umum FESMI Menggantikan Candra Darusman

Dalam hal dana yang dibutuhkan untuk menjalankan organisasi, Yovie mengungkapkan ketidakkhawatirannya. "Tentu, dana memegang peran penting dalam kelangsungan organisasi. Namun, Insya Allah, kami akan mengeksplorasi berbagai kemungkinan kerjasama baik dengan pemerintah maupun swasta," kata Yovie.

Candra Darusman, mantan Ketua Umum FESMI, menyambut baik pemilihan Yovie Widianto sebagai penggantinya. "Yovie adalah sosok yang tepat untuk memimpin FESMI, dia memiliki pendekatan yang lebih sesuai dengan generasi milenial. Ini merupakan regenerasi yang penting," ungkap Candra Darusman.

Candra juga mengungkapkan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantu FESMI selama tiga tahun di bawah kepemimpinannya. "Saya berterima kasih atas kesempatan ini dan hormat atas tugas memimpin FESMI selama tiga tahun bersama rekan-rekan pengurus yang peduli pada peningkatan profesi musisi. Namun, tiba saatnya untuk regenerasi. Kami memiliki harapan besar terhadap Yovie Widianto yang selain memiliki keahlian juga memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. Selamat kepada Ketua Umum baru, semoga FESMI semakin berjaya," ujar Candra Darusman.

Bambang Suprayogi dari Serikat Musisi Indonesia Jawa Tengah juga menyampaikan harapannya atas terpilihnya Yovie Widianto. "Saya berharap kepengurusan baru ini dapat menjalin komunikasi yang lebih baik dengan daerah, sehingga tantangan yang dihadapi di daerah bisa teridentifikasi dengan baik, dan dari situ muncul solusi-solusi alternatif," ujar Bambang Suprayogi.

Kongres kedua ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk BPJS Ketenagakerjaan, KCI, LMK PAPPRI, Musicblast.Id, ARDI, SMI, AMI, LMKN, YWMF, dan KEINA Creative. Selain internal organisasi, kongres ini dihadiri oleh beberapa tokoh, seperti Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Ibu Indah Anggoro Putri, M.Bus., Kepala Bekraf 2015-2019 Triawan Munaf, perwakilan pengurus Lembaga Manajemen Kolektif, pimpinan PHRI Bpk. Hariyadi Sukamdani, sekjen PAPPRI Dwiki Dharmawan, dan sekjen AMPLI Endah Widiastuti.

Dengan hasil kongres ini, Yovie Widianto akan memiliki waktu untuk membentuk tim kepengurusan dan melanjutkan kinerja organisasi.