Paula Verhoeven Rapuh Selama Hadapi Kasus Prank KDRT Baim Wong, Detox Pikiran dari Medsos dan Jarang Baca Berita

Ditanya mengenai kasus tersebut, Paula awalnya mengakui bahwa dirinya benar-benar tak kuat dalam menghadapinya hingga ia keluar dari akun media sosialnya.

"Aku sempat log out Instagram dua minggu, enggak kuat. Kasus kemarin itu aku enggak kuat. Menurut aku, itu ternyata berat banget, ya. Ternyata aku enggak kuat," ungkap Paula Verhoeven di kanal YouTube The Sungkars, diunggah Rabu (8/2/2023).

Paula mengaku sebelum keluar dari Instagram ia sempat mengalami gangguan di kepala gara-gara membaca notifikasi yang berseliweran selama mengoperasikan ponselnya.

"Padahal aku sudah 'Jangan baca'. Tapi kan namanya notifikasi di atas pas lagi buka. Itu aku sampai migrain dua atau tiga hari. Habis itu aku memutuskan, 'Oke, aku detox Instagram... Jadi selama dua minggu lihat berita cuma sekali," ujar Paula melanjutkan.

Paula Verhoeven juga bercerita perihal sikapnya kepada Baim Wong selama menghadapi kasus prank KDRT.

"Aku enggak banyak bertanya. Aku lebih kayak mengikuti prosesnya, mengikuti arahan dia. Balik lagi, serahkan ke Allah," ujar Paula Verhoeven.

Paula pun bercerita bahwa selama dua minggu ia sering berdiskusi dengan Baim Wong sambil berperang melawan ketakutan di dalam batinnya. Paula tak memungkiri bahwa hubungannya dengan sang suami sempat goyah di awal-awal menghadapi kasus itu.

"Tapi yang paling penting sebenarnya hubungan aku sama suamiku. Itu yang paling kena," terang Paula.

Meskipun kasus prank KDRT masih bergulir, Paula tetap bersyukur lantaran kini hubungannya dengan Baim Wong justru semakin erat. Ia pun menganggap hal itu sebagai hikmah dari kasus tersebut.

"Akhirnya kita hubungannya jadi lebih baik karena saling menghargai satu sama lain, karena ini kan benar-benar kejadian yang gede banget...," kata Paula.

"Aku pun lebih bisa meredam ego dan menghargai. Pokoknya banyaklah hikmahnya. Alhamdulillah," ujar Paula menutup pembahasan soal kasus yang menimpanya.