Sukses

Hari Pers Nasional 2022 Jadi Trending Topic di Twitter Indonesia

Hari Pers Nasional 2022, diselenggarakan pada Rabu (9/2/2022).

Liputan6.com, Jakarta - Hari Pers Nasional (HPN) selalu diselenggarakan pada 9 Februari. Ini sesuai dengan Keputusan Presiden RI No. 5 tahun 1985 yang ditandatangani oleh Presiden Soeharto.

Tak sedikit instansi pemerintah maupun swasta yang memberikan ucapan di akun Twitter. Sehingga menjadi trending topic di Twitter Indonesia.

Selain memberikan ucapan, mereka pun memiliki harapan besar kepada pers nasional.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Titik Tengah

Seperti yang dicuitkan oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, "Pers harus menjadi "Voice of the voiceless" Titik tengah informasi bagi Indonesia, komprehensif, valid dan mencerahkan."

Sementara akun Bank Indonesia mencuit, "Selamat Hari Pers Nasional 2022! #SobatRupiah, demokrasi yang utuh berawal dari jurnalisme yang seimbang.Radio Television

Semoga setiap harinya, pers nasional senantiasa menjadi jendela informasi yang akurat,tajam, berimbang, tepercaya, & menjunjung tinggi nilai kebenaran."

"Kebebasan pers adalah ruang demokrasi partisipatif dari setiap warga negara. Karena itu, kebebasan pers dan berpendapat, harus menjadi penyangga agenda institusionalisasi demokrasi di Indonesia," tulis LPM Publica Health. 

3 dari 4 halaman

50 Perusahaan

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah mencatat bahwa pada 2021 lalu, ada 50 perusahaan pers yang terverifikasi di sana.

4 dari 4 halaman

Sejarah

Hari Pers Nasional diselenggarakan bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Ultah ini pertama kali digelar pada 9 Februari 1946, di Surakarta, Jawa Tengah.

Pembentukan PWI ini terjadi saat para wartawan dari berbagai media dan pejuang Indonesia berkumpul. Organisasi PWI pertama di ketuai oleh Mr. Sumanang Surjowinoto, dilansir Pwi.or.id.

Aspirasi pejuang wartawan Indonesia melahirkan Serikat Penerbit Suratkabar (SPS) pada 8 Juni 1946. Namun pada 2011 lalu, SPS berganti nama menjadi Serikat Perusahaan Pers.

Pergantian nama ini bertepatan saat perayaan SPS ke-65.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.