Sukses

5 Kasus Probable Omicron di Indonesia, 2 dari WNI dan 3 WNA Tiongkok

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengidentifikasi lima kasus probable Omicron.

Liputan6.com, Jakarta - Kasus Covid-19 varian Omicron masuk ke Indonesia sejak 16 Desember 2021 lalu. Hal itu diketahui setelah melakukan PCR kepada tiga petugas kebersihan Wisma Atlet Jakarta.

Dari ketiga orang yang dinyatakan positif Covid-19, satu terinfeksi virus varian Omicron.

"Ketiga orang ini tanpa gejala, sehat tidak ada demam, tidak ada batuk-batuk, dan tes PCR nya sudah negatif," ungkap Menkes Budi Gunadi Sadikin, dalam kanal YouTube Kementerian Kesehatan RI, 17 Desember 2021.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

5 Kasus Probable Omicron

Ditambahkan Budi Gunadi, selain kasus varian Omicron Kementerian Kesehatan juga mengidentifikasi lima kasus probable Omicron.

"Dua kasus adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang baru kembali dan Warga Negara Asing (WNA) dari Tiongkok," lanjutnya.

3 dari 4 halaman

Tidak Perlu ke Luar Negeri

Diimbau oleh Budi Gunadi bahwa saat ini masyarakat Indonesia untuk menahan diri agar tidak melakukan perjalanan ke luar negeri.

"Tidak perlu ke luar negeri. Indonesia negara yang jauh lebih aman," sambungnya.

4 dari 4 halaman

Jangan Panik

Budi Gunadi juga menenangkan masyarakat terhadap kedatangan varian Omicron ke Indonesia.

"Tidak usah panik, patuhi protokol kesehatan, lakukan vaksinasi lebih cepat lagi," bebernya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.

    Omicron

  • Tes PCR biasa dilakukan untuk mengetahui apakah seseorang terinfeksi virus Covid-19 atau tidak.
    Tes PCR biasa dilakukan untuk mengetahui apakah seseorang terinfeksi virus Covid-19 atau tidak.

    PCR

  • Seseorang dengan Covid-19 dapat menularkan virus dalam waktu 48 hingga 72 jam sebelum muncul gejala.
    Seseorang dengan Covid-19 dapat menularkan virus dalam waktu 48 hingga 72 jam sebelum muncul gejala.

    Positif COVID-19

  • Budi Gunadi Sadikin saat ini menjabat sebagai Menteri Kesehatan di Kabinet Indonesia Maju.

    Budi Gunadi Sadikin

  • Adalah