Sukses

Ultah, Bisma Karisma Lebih Enerjik dan Liar di Single Baru

Bisma Karisma merilis single bertepatan dengan ultahnya.

Liputan6.com, Jakarta Pasca tak lagi bersama dengan Smash, penyanyi Bisma Karisma memilih untuk bersolo karier. Kini, Bisma Karisma baru saja melepas single keduanya berjudul Frekuensi. 

Dirilisnya Frekuensi ini begitu spesial karena bertepatan dengan ulang tahun Bisma Karisma yang ke-30 pada 27 November 2020 lalu. Single ini mengekspresikan isi kepala dan hati Bisma saat bertemu banyak orang yang rasanya penuh intensitas. 

Riuh rantah gelar dunia yang selalu tersaji di kehidupannya, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun saat dalam pekerjaan bermusik, seni gerak, dan seni peran, disimbolisasikan olehnya menjadi sebuah Frekuensi.

Berbeda dengan single Yang Suri yang telah dirilis pada 20 Juli 2020, single Frekuensi menyajikan nuansa yang lebih enerjik dan liar pada sisi aransemen serta lirik. Mencerminkan karakter Bisma Karisma dalam menjalankan kehidupannya yang terus bergerak dan berenergi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Ruang

Bagi Bisma Karisma, orang-orang dan segala momentumnya selalu membawa frekuensi baru yang dicerna dan diterima olehnya. Ini menjadi ruang bermain seorang Bisma. Homo-Ludens atau manusia yang bermain, menjadi tema nuansa dan rasa yang ingin disampaikan di single terbaru ini.

 

3 dari 4 halaman

Hal Baru

Dalam proses pembuatannya Bisma Karisma banyak mencoba hal-hal baru dalam bermusik. Eksplorasi dan pematangan aransemen single lahiran Bisma Karisma ini dibantu oleh Lafa Pratomo dari Ruang Waktu Music yang juga berperan sebagai produser. Dengan proses yang iteratif dan berbagai keseruan eksplorasi bersama Lafa Pratomo, perjalanan single ini pun sesuai dengan tema manusia yang bermain.

 

4 dari 4 halaman

Disambut Hangat

Hadirnya Frekuensi pun mendapat sambutan hangat dari Soleh Solihun dan Jason Ranti. Keduanya punya penilaian sendiri tentang single ini. 

"Alus Bis, dinamika-nya asik. Porsi dance jeung rock-na pas. Bisa ngambil nuansa tren musik sekarang tanpa terdengar pasaran. Beuki urang sound gitar-na. Leuwih maskulin ieu mah, haha," kata Soleh Solehun

"Di awal ada perpaduan Fariz RM dengan vibe Ikang Fawzi gitu Bis, yang langsung terasa. Cuman ini masih ada sentuhan millenialnya lah hehe," ucap Jason Ranti.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.