Sukses

Ruben Onsu Akan Tindak Tegas Warganet yang Mengancam Ingin Membunuh Anaknya

Warganet tersebut sudah menggores hati Ruben Onsu.

Liputan6.com, Jakarta - Ruben Onsu dibuat geram oleh warganet yang telah mem-bully kedua anaknya, Betrand Peto dan Thalia Putri Onsu. Parahnya lagi, ada pula yang mengancam akan membunuh keduanya.

Terkait hal itu, Ruben Onsu takkan tinggal diam. Ia kan mengambil langkah hukum untuk memperkarakan ancaman pembunuhan kepada anaknya.

"Kami terganggu dengan kalimat bunuhnya. Buat kami itu sebuah ancaman yang sangat amat serius. Jadi saya diam itu karena saya anggap tidak penting tapi kalo saya melakukan tindakan itu tandanya saya sudah terusik banget," ujar Ruben Onsu, di kawasan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (5/11/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Hal Serius

Selama ini Ruben Onsu tak mau ambil pusing dengan perlakuan warganet terhadap dirinya. Namun apabila sudah menyangkut anaknya, suami Sarwendah itu tak tinggal diam.

"Ini bentuknya sudah ancaman yang serius," katanya.

3 dari 4 halaman

Dari Istri

Orangtua mana yang tidak marah ketika anaknya mendapat ancaman pembunuhan, begitulah yang dirasakan Ruben Onsu. Ia pun menceritakan awal mula tahu anaknya diancam akan dibunuh dari sang istri.

"Sarwenda dapet dari DM. Nah dia kirim ke saya. Nggak tanya dari mana sumbernya intinya dari situ gue track ke Facebook oh bener ada akunnya," ujar Ruben Onsu.

4 dari 4 halaman

Mencari Pelaku

Tindakan tegas akan diberikan Ruben Onsu. Ia kan benar-benar mencari sang pelaku sampai akhirnya bertatapan langsung dengannya.

"Jadi siapapun yang menghina saya yakin mungkin dia tidak punya orangtua, tapi ada keluarganya yang mestinya memantau. Kita berpikir panjang mau menghina orang lain. Dia sudah membuat gores hati orangtua dari anak-anak saya," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.