Sukses

Disebut Lebay, Manajemen Desak Ibunda Jefri Nichol Minta Maaf

Ibunda Jefri Nichol diduga sempat mengeluarkan kata-kata yang dianggap telah menyakiti hati pemilik manajemen Baetz Management.

Liputan6.com, Jakarta - Permasalahan antara pihak Baetz Management dan Jefri Nichol belum reda. Kali ini bos Baetz Management, Baetz Agagon, mengaku tersinggung dengan perkataan ibunda Jefri Nichol, Junita Eka Putri.

Menurut Baetz Agagon, sebelumnya ibunda Jefri Nichol sempat mengeluarkan kata-kata yang dianggap telah menyakiti hatinya.

Dalam pernyataan ibu Jefri Nichol, Baetz merasa sakit hati disebut seperti banci dan lebay dalam wawancara Junita Eka Putri di sebuah media.

“Jadi kayaknya sekarang saya lebih fokus ke mamanya kenapa dia bisa ngomong seperti itu karena agak-agak sakit hati. Enggak tahu itu salah wartawan yang tulis atau memang benar mamanya ngomong seperti itu. Makanya aku minta klarifikasi dari mamanya benar atau tidak. Kalau memang benar, sombong banget ya Anda,” ujar Baetz Agagon saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (26/6/2018).

Masalah perkataan ibunda Jefri Nichol ini, Baetz mengungkapkan keinginannya untuk meminta klarifikasi kepada Junita Eka Putri. Jika memang benar, ia pun akan menunggu iktikad baik untuk meminta maaf sebelum dilanjutkan ke jalur hukum.

“Itu menyerang kehormatan saya. Kata-katanya lebay, aku minta klarifikasi kenapa iktikad baik kita memberikan somasi bukan ditanggapi dengan baik malah menimbulkan permasalahan baru dan menyakiti,” jelasnya.

*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

3 Permintaan

Pihak manajemen memberikan tiga hal yang harus dipenuhi Jefri Nichol dan ibunya. Selain menuntut permintaan maaf, Baetz juga mengajak Jefri Nichol menyelesaikan masalah secara baik.

“Yang penting saya ada tiga poin yang harus diselesaikan pihak Jefri sendiri atau mamanya. Satu, meminta maaf. Karena secara etika tidak bagus keluar (manajemen) tanpa sepengetahuan saya dan bernyanyi di belakang secara tertulis atau tidak tertulis," ungkap Baetz.

"Kedua, kita persentase secara pekerjaan selama ini saya yang mengerjakan. Jadi fee management harus ada. Saya maunya hitam di atas putih daripada nanti berkelit lagi. Tiga, saya maunya ayo, pintu saya terbuka 24 jam untuk menyelesaikan masalah ini,” ia menambahkan.

3 dari 3 halaman

Belum Ada Solusi

Terakhir, Baetz juga menjelaskan bahwa dirinya takkan mempersulit hal apapun dalam menyelesaikan masalah ini.

“Ayo kita selesaikan karena kemarin kita ketemu tapi permasalahan masih menggantung. Saya ketemu cuma mencurahkan rasa sakit hati saya, rasa kecewa, rasa tidak dihargai, dan untuk solusi belum,” jelasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini