Liputan6.com, Jakarta - PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) mengumumkan anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, yaitu PT Volta Daya Energi Indonesia (VDEI) telah menandatangani Share Purchase Agreement (SPA) untuk pembelian 90% saham di PT Guna Darma Integra (GDI).
GDI akan mengembangkan proyek pembangkit listrik berkapasitas 680 MW di kawasan industri terintegrasi Feni Haltim (FHT) Industrial Park, Halmahera Timur, Maluku Utara. Nilai proyek diperkirakan mencapai USD 600 juta atau sekitar Rp 9,96 triliun (asumsi kurs dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.609) dengan target pelaksanaan pembangunan proyek selama 24 bulan.
"Penandatanganan perjanjian ini mencerminkan komitmen Petrindo untuk turut berperan aktif dalam mendukung pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik, sekaligus terus meningkatkan nilai tambah bagi sektor energi dan industri nikel di Indonesia, Presiden Direktur PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk Michael dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Sabtu (11/10/2025).
Advertisement
Ia mengatakan, akuisisi ini merupakan bagian dari rencana strategis jangka panjang Perusahaan dalam pengembangan energi baru yang sesuai dengan visi Perusahaan untuk menciptakan nilai lebih secara berkelanjutan melalui pertambangan mineral dan energi.
Feni Haltim (FHT) Industrial Park merupakan kawasan industri terintegrasi yang merupakan bagian dari implementasi strategi hilirisasi mineral pemerintah Indonesia untuk merealisasikan potensi pengembangan pusat industri baterai kendaraan listrik di dalam negeri.
Stock Split CUAN
Sebelumnya, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) resmi mengumumkan pelaksanaan aksi korporasi pemecahan saham atau stock split dengan rasio 1:10.
Dalam keterbukaan informasi, manajemen menjelaskan bahwa setiap satu saham lama dengan nilai nominal Rp200 akan dipecah menjadi sepuluh saham baru bernominal Rp20 per saham. Dengan demikian, jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh akan bertambah dari 11,24 miliar saham menjadi maksimal 112,42 miliar saham.
Rencana stock split ini telah memperoleh persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 30 Juni 2025. Persetujuan prinsip dari Bursa Efek Indonesia (BEI) juga telah diterima melalui surat tertanggal 9 Mei 2025, dengan pencatatan saham tambahan disetujui pada 7 Juli 2025.
Jadwal Pelaksanaan Stock Split CUAN:
- Akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama Rp. 200,- per saham di Pasar Reguler dan Pasar Negoasiasi tanggal 14 Juli 2025.
- Mulai perdagangan saham dengan nilai nominal baru Rp. 20,- per saham di Pasar Reguler dan Pasar Negoasiasi tanggal 15 Juli 2025.
- Mulai perdagangan saham dengan nilai nominal Rp. 20,- per saham di Pasar Tunai tanggal 17 Juli 2025.
Pemegang saham yang sahamnya berada dalam penitipan kolektif KSEI tidak perlu melakukan tindakan apapun. Sementara itu, pemegang saham warkat diminta mengajukan permohonan stock split melalui Biro Administrasi Efek, PT Datindo Entrycom, mulai 17 Juli 2025.
Â
Advertisement
Buat Harga Saham Terjangkau
Perseroan memiliki 11.241.890.000 lembar saham yang diterbitkan dan disetor dalam perseroan, dengan nilai nominal Rp 200 per saham. Setelah stock split dengan rasio 1:10, maka saham-saham yang diterbitkan dan disetor dalam perseroan akan berubah menjadi 112.418.900.000 lembar dengan nilai nominal Rp 20 per saham.
"Pemecahan nilai nominal saham akan membuat harga saham menjadi lebih terjangkau bagi investor dengan demikian akan meningkatkan jumlah investor yang dapat melakukan transaksi atas saham Perseroan," ungkap manajemen PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (20/5/2025).
Selain itu, jumlah lembar saham Perseroan akan bertambah sehingga likuiditas perdagangan saham Perseroan akan meningkat dan perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek akan lebih aktif.
Basis pemodal Perseroan juga akan lebih kuat, luas, dan terdiversifikasi, yang diharapkan akan menjadi basis bagi Perseroan dalam memperoleh dukungan untuk melakukan ekspansi bisnis lebih lanjut di kemudian hari.Â
Â
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405517/original/041737700_1762486494-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran_-_2025-11-07T103119.639.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5404612/original/000299500_1762411777-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran_-_2025-11-06T134833.197.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5404579/original/015644000_1762410989-link_pendaftaran_CPNS.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5218107/original/080423600_1747125065-Trump.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5344976/original/094862600_1757498720-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1401511/original/009072700_1478763262-20161110-Hari-ini-IHSG-di-buka-menguat-di-level-5.444_04-AY2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3267165/original/042073600_1602658746-20201014-IHSG-Dibuka-di-Zona-Merah-angga-8.jpg)

:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398908/original/086614100_1761900233-Lagidiskon__desktop-mobile__356x469_-_Button_Share.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4700848/original/089505300_1703763117-sandals-4273243_640.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2255977/original/087039700_1529581269-Sofo_Olive__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3948052/original/092439800_1646031798-waldemar-brandt-UP9DtTjRYpI-unsplash.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5345509/original/045813900_1757565481-rosa-rafael-pxax5WuM7eY-unsplash.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3362580/original/077439200_1611880181-close-up-portrait-young-pretty-woman-taking-shower_186202-4166.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5377919/original/002139400_1760168588-image_2025-10-11_144215799.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5376982/original/062419800_1760070989-iPhone_17_Pro_Series_01.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5376949/original/031648700_1760069306-10b1b3c4d7084378a9a764c0c2d58813_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5375889/original/010623500_1759985600-iPhone.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5375555/original/096780900_1759947349-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5372468/original/064014600_1759743545-IMG_20250925_161503215_HDR_1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2216040/original/006512100_1526473915-20180516-IHSG-6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5344977/original/028382400_1757498721-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3046084/original/091856600_1581323843-20200210-Pasar-Saham-di-Asia-Turun-Imbas-Wabah-Virus-Corona-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3566690/original/055374600_1631185686-20210909-PPKM-IHSG-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5184178/original/018769500_1744269681-20250410-IHSG-AFP_2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4220931/original/010439400_1668038510-Laba_Rugi_3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2131906/original/059422600_1525259468-iStock-933154330.jpg)