Sukses

Prediksi IHSG Hari Ini 10 Oktober 2025, Berpeluang Sentuh 8.130

Berikut prediksi laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat, (10/10/2025).

Diterbitkan 10 Oktober 2025, 09:00 WIB
Share
Copy Link
Batalkan

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang melemah pada perdagangan saham Jumat (10/10/2025). IHSG akan bergerak di kisaran 8.130-8.300.

Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman menuturkan, IHSG hari ini berpotensi kembali koreksi. IHSG akan berada di level support 8.130-8.200 dan level resistance 8.270-8.300 pada perdagangan Jumat pekan ini.

Dalam riset Kiwoom Sekuritas Indonesia menyebutkan, penguatan IHSG kemarin didukung aksi beli saham oleh investor asing mencapai Rp 1 triliun. Saham-saham yang banyak dibeli oleh investor asing antara lain saham TINS, BRPT, BRMS, BREN dan ASII.

Kiwoom Research Indonesia menyarankan investor dan trader untuk memperhatikan kesempatan trading yang muncul berkat rotasi di sektor perbankan. “Harga saham-saham (perbankan-red) belum bergerak jauh dari support jangka panjang,” demikian seperti dikutip.

Untuk rekomendasi saham hari ini, Fanny memilih saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), PT Petrosea Tbk (PTRO), PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), dan PT Surya Internusa Semesta Tbk (SSIA).

 

2 dari 4 halaman

Rekomendasi Saham

Trading Idea hari ini: MDKA, BRMS, PTRO, MINA, SCMA, dan SSIA

  • MDKA Spec Buy dengan area beli di 2240-2300, cutloss di bawah 2200. Target jual dekat di 2360-2440.
  • BRMS Spec Buy dengan area beli di 930-945, cutloss di bawah 920. Target jual dekat di 960-980.
  • PTRO Spec Buy dengan area beli di 7000-7075, cutloss di bawah 6925. Target jual dekat di 7175-7250.
  • MINA Spec Buy dengan area beli di 218-224, cutloss di bawah 214. Target jual dekat di 232-250.
  • SCMA Spec Buy dengan area beli di 446, cutloss di bawah 436. Target jual dekat di 460-474.
  • SSIA Spec Buy dengan area beli di 1920-1970, cutloss di bawah 1860. Target jual dekat di 2080-2140.

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

3 dari 4 halaman

Penutupan IHSG pada 9 Oktober 2025

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa pada perdagangan Kamis (9/10/2025). Kenaikan IHSG terjadi di tengah nilai transaksi harian saham mencapai Rp 30,3 triliun.

Mengutip data RTI, IHSG hari ini ditutup melonjak 1,04% ke posisi 8.250,93. Indeks LQ45 bertambah 1,95% ke posisi 800,14. Seluruh indeks saham acuan menghijau.

Pada perdagangan saham Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 8.272,63 dan level terendah 8.159,94. Sebanyak 433 saham menguat sehingga angkat IHSG. 229 saham melemah dan 135 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 3.077.987 kali dengan volume perdagangan 37,7 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 30,3 triliun.

 

4 dari 4 halaman

Sektor Saham

Sementara itu, posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.546. Pada perdagangan Kamis pekan ini, mayoritas sektor saham menghijau. Sektor saham transportasi naik 3,14% dan catat kenaikan saham terbesar.

Lalu sektor saham consumer siklikal menanjak 1,63%, sektor saham consumer nonsiklikal bertambah 1,51%, sektor saham keuangan naik 1,14%.

Kemudian sektor saham infrastruktur mendaki 0,95%, sektor saham kesehatan bertambah 0,99%. Selanjutnya sektor saham basic naik 0,43% dan sektor saham industri menguat 0,16%.

Di sisi lain, sektor saham teknologi berkurang 3,26%, dan catat koreksi terbesar. Sektor saham properti melemah 0,44% dan sektor saham energi susut 1,12%.

EnamPlus