Sukses

Surya Citra Media Raih 3 Penghargaan dari Economic Review

Manajemen PT Surya Citra media Tbk (SCMA) menyatakan, penghargaan dari Economic Review sebagai wujud apresiasi terhadap dedikasi, kerja keras dan sinergi.

Liputan6.com, Jakarta - PT Surya Citra media Tbk (SCMA) meraih tiga penghargaan sekaligus dari Economic Review untuk kategori Trade Investment Service Industry dengan aset Rp 1 triliun–Rp 10 triliun.

Perseroan berhasil menyabet posisi pertama untuk penghargaan The Best Indonesia Finance 2023. Selain itu, perseroan menyabet posisi kedua untuk The Best Indonesia Enterprise Risk Management 2023, serta posisi ketiga sebagai The Best Indonesia GCG 2023.

Direktur PT Surya Citra Media Tbk, Rusmiati Jaya Saputra berterima kasih sekaligus mengapresiasi gelaran Economic Review Award 2023. Menurut dia, capaian yang diraih perseroan dalam ajang tersebut merupakan apresiasi bagi jajaran karyawan dan manajemen yang tergabung dalam Surya Citra Media.

“Kami merasa sangat terhormat menerima penghargaan sebagai peringkat pertama untuk Finance peringkat kedua untuk risk management serta peringkat ketiga dalam CGC untuk kategori Trade and investment Services Industry. Penghargaan ini merupakan wujud apresiasi terhadap dedikasi, kerja keras dan sinergi dari seluruh karyawan dan jajaran manajemen SCMA dan entitas anaknya,” kata dia dalam sambutannya, Kamis (26/1/2023).

Selebihnya, dia berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi dalam mendorong peningkatan kinerja perusahaan lebih baik di masa yang akan datang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Perusahaan yang Mampu Bertahan dan Pulih di Tengah Pandemi COVID-19

Sebelumnya pada kesempatan yang sama, Dewan Juri untuk Indonesia Finance Award (IFA) 2023, Ardo R. Dwianto menjelaskan, latar belakang penjurian IFA 2023 Indonesia fokus kepada kemampuan perusahaan untuk bertahan di tengah pandemi covid-19, seiring dengan pelanggaran PPKM dan juga dan semboyan pulih lebih cepat bangkit lebih kuat.

Maka penjurian ini menitik beratkan kepada kemampuan perusahaan seberapa cepat perusahaan mampu untuk pulih ke kondisi sebelum pandemi COVID-19.

“Tentu itu kami lihat dari indikator-indikator keuangan.Perusahaan yang memiliki kemampuan berkelanjutan itu akan survive, seperti sudah lihat kan di masa pandemi ini tercermin dari kondisi keuangannya kokoh,” kata dia.

Beberapa kriteria penilaian, antara lain likuiditas yang dilihat dari current ratio. Kemudian produktivitas aset yang dilihat dari total asset turnover, profitabilitas, imbal hasil operasional dan tingkat hutang. Selain itu, kriteria lain yakni pertumbuhan aset, pertumbuhan cash flow, pertumbuhan laba bersih dan kinerja saham.

 

3 dari 3 halaman

Kriteria The Best Indonesian Enterprise Risk Management (ERM) 2023

Penghargaan The Best Indonesia GCG 2023 ini tujuannya adalah untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan yang menerapkan manajemen risiko secara baik.

"Economic Review bersama pada Dewan Juri akan memberikan apresiasi tertinggi pada dunia usaha Indonesia yang memiliki sederet keunggulan dengan menerapkan manajemen risiko dengan baik," kata Ketua Dewan Juri, Dewi Hanggraeni pada kesempatan yang sama.

Kriteria penilaian ERM Award antara lain, risk management process. Meliputi profil dan kebijakan serta kecukupan kualitas dan kuantitas yang membawahi manajemen. Kriteria kedua, kinerja keuangan perusahaan, meliputi pendapatan yang dibandingkan antara realisasi dan target.

Kemudian expenses yang relatif stabil, ketersediaan kas yang positif untuk jangka panjang, rasio utang harus rendah dan rasio profitabilitas yang sehat. Kriteria ketiga yakni reputasi perusahaan dan jajaran manajemen, termasuk masalah hukum.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.