Sukses

Saham NETV Melonjak 34,69 Persen saat Debut di BEI

PT Net Visi Media Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada Rabu, 26 Januari 2022.

Liputan6.com, Jakarta - Saham PT Net Visi Media Tbk (NETV) resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (26/1/2022. Saham NETV menguat signifikan pada perdagangan perdana di BEI.

Mengutip data RTI, saham NETV naik Rp 68 ke posisi Rp 264 per saham dari harga perdana Rp 196 per saham.  Harga saham NETV itu naik 34,69 persen Saham NETV berada di level tertinggi dan terendah Rp 264 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.208 kali dengan volume perdagangan 193.535. Nilai transaksi Rp 5,1 miliar.

Sementara itu, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) fluktuaktif. IHSG naik tipis ke 6.569. IHSG berada di level terendah 6.591,89 dan terendah 6.556,04. Sebanyak 229 saham menguat sehingga angkat IHSG. 265 saham melemah sehingga menahan penguatan IHSG. 156 saham diam di tempat.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengungkapkan, NetV resmi menjadi perusahaan tercatat ke-4 pada tahun 2022 dan jadi yang ke-770 di Bursa pada saat ini

“Bursa akan senantiasa mensupport perusahaan tercatat untuk meng-achieve performa terbaiknya. Sehingga dapat memberikan atribusi optimal kepada stakeholder,” kata Nyoman dalam Seremoni Virtual Pencatatan Perdana Saham NETV, Rabu (26/1/2022).

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Net Visi Media Tbk, Deddy Hariyanto menyampaikan, sejak awal bersiaran sebagai Net TV pada 2013, Net memiliki visi dan komitmen untuk turut menginspirasi bangsa Indonesia.

Di antaraya melalui berbagai karya kreatif yang hadir dekat di hati masyarakat, yang selalu memberikan nilai-nilai positif. Net hadir melalui platform media, baik layar televisi maupun media digital. Serta selalu mengikuti perkembangan selera masyarakat dan perkembangan teknologi-teknologi terkini.

“Melalui langkah pencatatan sebagai perusahaan terbuka, Net berencana untuk mengakselerasi pencapaian beberapa prioritas usaha termasuk di antaranya dalam bidang usaha penyiaran televisi untuk terus mengembangkan konten yang menjangkau para pemirsa televisi di Indonesia,” ungkap Deddy.

Dalam bidang media digital, Net Visi Media akan menghadirkan berbagai konten eksklusif berbasis digital dan menghadirkan inovasi dalam cara berinteraksi dengan masyarakat dan pemirsa melalui pengembangan teknologi dan aplikasi digital.

Dalam bidang pengembangan dan produksi konten, perseroan akan membangun dan mengembangkan berbagai channel konten.

Serta memupuk potensi kolaborasi pengembangan konten untuk dapat hadir dan berkembang dalam berbagai platform media maupun platform teknologi masa depan lainnya.

"Dengan berbagai prioritas strategis tersebut, perseroan berharap untuk dapat terus memberikan nilai tambah yang positif bagi para pemegang saham, bagi para pemangku kepentingan, dan stakeholder, pemegang saham perseroan, dan masyarakat luas,” imbuh Deddy.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Apresiasi Kinerja Positif

Sementara itu, Komisaris Net Visi Media Tbk, Lie Halim mengapresiasi kinerja positif perusahaan dan mendukung sepenuhnya langkah Manajemen untuk melakukan penawaran umum perdana saham di tahun ini.

“Saya yakin, dengan inovasi kreativitas dan potensi pemirsa yang besar, Net dapat menjadi salah satu perusahaan publik dengan kinerja yang baik didukung model bisnis perseroan yang semakin sehat,” kata Lie.

Bersama tim manajemen dan SDM yang profesional, dengan tata kelola perusahaan yang baik, dengan berdasarkan pada prinsip-prinsip good corporate governance, dirinya yakin Net akan dapat tumbuh dengan baik. Serta memberikan kontribusi positif bagi seluruh stakeholder perseroan.

“Semoga Net dapat melangkah lebih maju lagi, berkarya melalui berbagai konten kreatif dan perkembangan usahanya serta berkontribusi mengembangkan nilai-nilai positif bagi masyarakat dan bangsa kita,” pungkasnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.