Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah menghijau pada awal sesi perdagangan Kamis (20/1/2022). Aksi beli investor asing menopang IHSG.
Pada pembukaan perdagangan, IHSG naik 16 poin ke posisi 6.607,79. Indeks LQ45 naik 0,39 persen ke posisi 942,28. Seluruh indeks acuan kompak menguat.
Baca Juga
Pada perdagangan Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.613,82 dan terendah 6.587,76. Total frekuensi perdagangan 325.404. Total volume perdagangan 4,3 miliar saham.
Nilai transaksi harian Rp 2,6 triliun. Investor asing beli saham Rp 22,6 miliar. Sebanyak 240 saham menguat sehingga angkat IHSG. 222 saham melemah dan 163 saham diam di tempat. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran Rp 14.352.
Sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Indeks sektor saham IDXinfrastruktur menanjak 1,13 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikut indeks sektor saham IDXbasic menguat 0,86 persen dan indeks sektor saham IDXenergy melonjak 0,69 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno melemah 0,69 persen, indeks sektor saham IDXnonsiklikal tergelincir 0,36 persen dan indeks sektor saham IDXehealth merosot 0,26 persen.
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bursa saham di New York terus "terjun bebas" seiring berlanjutnya krisis dan kepanikan soal COVID-19. Bank Sentral AS pun sudah mengambil sejumlah langkah ekstrim, seperti yang dilakukan mengatasi resesi sebelumnya. Investor kini khawatir akankah the...
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham PTSP naik 19,69 persen
-Saham SRSN naik 15,94 persen
-Saham JECC naik 15,25 persen
-Saham LEAD naik 11,76 persen
-Saham TRIN naik 11,19 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham UVCR turun 8,47 persen
-Saham ALKA turun 6,94 persen
-Saham PANR turun 6,87 persen
-Saham AMAR turun 6,85 persen
-Saham TECH turun 6,78 persen
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham TLKM senilai Rp 44 miliar
-Saham ARTO senilai Rp 19,3 miliar
-Saham BBCA senilai Rp 9,3 miliar
-Saham INCO senilai Rp 6,9 miliar
-Saham PGAS senilai Rp 6,1 miliar
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham BFIN senilai Rp 24,7 miliar
-Saham BBRI senilai Rp 23,4 miliar
-Saham ASII senilai Rp 15,7 miliar
-Saham ANTM senilai Rp 9,2 miliar
-Saham ICBP senilai Rp 2,6 miliar
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 1,71 persen, indeks Jepang Nikkei menguat 0,46 persen dan indeks Singapura bertambah 0,14 persen. Indeks Korea Selatan Kospi melemah 0,02 persen, indeks Shanghai melemah 0,47 persen dan indeks Taiwan susut 0,25 persen.
Mengutip Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG ditutup ke posisi 6.591 pada Rabu, 19 Januari 2022 setelah kasus omicron di Indonesia mencapai level tertinggi dalam tiga bulan. Investor juga melihat ke depan keputusan kebijakan Bank Indonesia (BI). BI diperkirakan tetap pertahankan suku bunga acuan.
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement