Sukses

3 Saham Pendatang Baru di BEI 'Mengamuk'

Ada tiga pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal Februari 2021.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat tiga perdana saham pada periode 1-5 Februari 2021. Pencatatan saham perdana itu antara lain PT Bank Net Indonesia Syariah Tbk, PT Damai Sejahtera Abadi Tbk, dan PT Widodo Makmur Tbk. Lalu bagaimana harga sahamnya pada pekan ini?

Pada Senin, 1 Februari 2021, ada dua pencatatan saham yaitu PT Bank Net Indonesia Syariah Tbk dan PT Damai Sejahtera Abadi Tbk. PT Bank Net Indonesia Syariah Tbk mencatatkan saham perdana dengan kode saham BANK pada papan pengembangan BEI sebagai perusahaan tercatat ke-4 di BEI pada 2021.

Kemudian PT Damai Sejahtera Abadi Tbk mencatatkan saham dengan kode UFOE pada papan utama BEI sebagai perusahaan tercatat ke-5 di BEI pada 2021. BANK dicatatkan pada sektor keuangan dengan sub sektor bank, sedangkan UFOE dicatatkan pada sektor consumer cylicals.

Pada Selasa, 2 Februari 2021, saham PT Widodo Makmur Tbk dicatatkan dengan kode saham WMUU di papan utama BEI. WMUU dicatatkan pada sektor consumer non-cylicals dengan sub sektor food and beverage. Demikian mengutip dari keterangan tertulis BEI, Sabtu (6/2/2021).

 

Ikuti cerita dalam foto ini https://story.merdeka.com/2303605/volume-5

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Gerak Saham WMUU

Mengutip data RTI, selama sepekan, saham WMMU menguat 46,67 persen ke posisi Rp 264 per saham. Saham WMUU sempat berada di level tertinggi 372 dan terendah 187 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 230.760 dengan nilai transaksi Rp 983,1 miliar.

Pada pencatatan perdana saham WMMU naik 34,44 persen ke posisi Rp 242 per saham. Saham WMUU sempat di level tertinggi 242 dan terendah 187 per saham. Penguatan saham WMUU pun masih berlanjut pada Rabu, 3 Februari 2020. Saham WMUU naik 24,79 persen ke posisi Rp 302 per saham. Total frekuensi perdagangan 54.512 kali dengan nilai transaksi Rp 265,4 miliar.

Saham WMUU pun mulai terkoreksi pada Kamis, 4 Februari 2021 dengan susut 6,62 persen. Saham WMUU melemah ke posisi Rp 282 per saham. Saham WMUU sempat ke level tertinggi 372 dan terendah 282 per saham. Total frekuensi perdagangan 119.621 kali dengan nilai transaksi Rp 474,8 miliar.

Koreksi berlanjut pada Jumat, 5 Februari 2021. Saham WMUU merosot 6,38 persen ke posisi Rp 264 per saham. Nilai transaksi Rp 12,6 miliar dengan frekuensi perdagangan 3.890 kali.

 

3 dari 4 halaman

Saham KRAS

Lalu bagaimana saham PT Bank Net Syariah Indonesia Tbk? Saham BANK meroket 280,58 persen selama sepekan. Saham BANK sempat di level tertinggi 392 dan terendah 139 per saham. Nilai transaksi Rp 31,9 miliar dengan total frekuensi perdagangan 495 kali.

Pada pencatatan perdana, saham BANK melonjak 34,95 persen ke posisi 139 per saham. Total frekuensi perdagangan 22 kali dengan nilai transaksi Rp 685,2 juta. Penguatan saham BANK kembali melonjak pada 2 Februari 2021. Saham BANK naik 34,53 persen ke posisi Rp 187 per saham.

Saham BANK tetap melaju dengan naik 34,76 persen ke posisi Rp 252 per saham pada Rabu, 3 Februari 2021. Saham BANK ditransaksikan Rp 1 miliar dengan frekuensi 29 kali. Saham BANK menguat 24,60 persen ke posisi Rp 314 per saham. Pada 5 Februari 2021, saham BANK naik 24,84 persen ke posisi Rp 392 per saham.

4 dari 4 halaman

Saham UFOE

Sementara itu, saham UFOE melambung 278,22 persen ke posisi Rp 382 per saham pada akhir pekan ini. Selama sepekan, saham UFOE sempat di level tertinggi 382 dan terendah 136 per saham. Total frekuensi perdagangan 27 kali dengan nilai transaksi Rp 14 juta.

Saham PT Damai Sejahtera Abadi Tbk naik 34,65 persen ke posisi Rp 136 saat perdagangan perdana pada 1 Februari 2021. Total frekuensi satu kali dengan nilai Rp 680 ribu.

Saham perusahaan bergerak di bidang perdagangan elektronik dan furnitur rumah tangga ini pun terus menguat pada hari kedua sejak pencatatan saham di BEI. Pada 2 Februari 2021, saham UFOE naik 34,56 persen ke posisi Rp 183 per saham. Total frekuensi perdagangan tiga kali dengan nilai transaksi Rp 915.000.

Penguatan saham UOFE tampaknya tidak berhenti. Saham UFOE melonjak 34,43 persen ke posisi Rp 246 per saham. Total frekuensi perdagangan saham sebanyak lima kali dengan nilai transaksi Rp 1,5 juta.

Pada 4 Februari, saham UFOE menanjak 24,39 persen ke posisi Rp 306 per saham. Total frekuensi perdagangan saham sebanyak delapan kali. Nilai transaksi harian saham Rp 3,2 juta.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.