Sukses

Mengukur Elektabilitas Kepala LKPP dalam Bursa Cagub Jateng

Nama Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Hendrar Prihadi sangat populer di Jawa Tengah karena semasa menjadi Wali Kota Semarang dinilai berhasil.

Liputan6.com, Semarang - Nama Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Hendrar Prihadi banyak diperbincangkan dalam berbagai diskusi tentang pemilihan Gubernur Jawa Tengah.

Hendi sendiri sampai sekarang belum pernah berbicara tentang pemilihan Gubernur. Ia juga tak pernah menanggapi isu bahwa namanya termasuk kuat dalam bursa Pilgub mendatang.

Akademisi Universitas Semarang, Muhammad Junaidi menyebutkan bahwa Hendi memiliki jaringan yang luas di Jawa Tengah.

"Hasil survey beberapa lembaga mulai tahun lalu sampai saat ini saya rasa sudah bisa merepresentasikannya peta politik Pilgub Jateng 2024," katanya.

Sejak menjabat sebagai kepala LKPP RI, lembaga tersebut juga semakin dikenal publik dan mendorong makin banyaknya produk nasional. Selain itu keterlibatan Hendi dalam berbagai organisasi juga mendorong popularitas yang tetap tinggi.

Hendi saat ini aktif sebagai Ketua Alumni KNPI Jateng, ia juga Ketua Taruna Merah Putih (TMP) Pusat. Kemudian Ketua Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI POLRI (FKPPI) Provinsi Jawa Tengah.

Menurut Junaidi elektabilitas Hendi dipengaruhi oleh pribadinya yang egaliter, hal itu bisa dilihat dari gaya komunikasi dan program yang dijalankan saat dirinya menjadi Wali Kota Semarang, ataupun saat ini sebagai Kepala LKPP RI. 

"Mas Hendi sampai saat ini masih dianggap sebagai tokoh yang identik dengan komunikasi terbuka. Selalu membuka peluang komunikasi," katanya.

Junaidi berharap peta koalisi semakin terbuka dan mengerucut sehingga gesekan politik di masyarakat tidak terlalu lama dan kondisi Jateng tetap adem.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini