Sukses

Lewat PTBA, MIND ID Angkut Lebih dari dari 1 Ton Sampah di Sungai Enim dan Kiahaan

MIND ID melalui anggotanya PT Bukit Asam Tbk., (PTBA) terjun langsung melakukan bersih-bersih sampah di area Sungai Enim dan Sungai Kiahaan.

Liputan6.com, Jakarta BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID melalui anggotanya PT Bukit Asam Tbk., (PTBA) terjun langsung melakukan bersih-bersih sampah di area Sungai Enim dan Sungai Kiahaan. Aksi bersih sungai tersebut merupakan bagian dari acara peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) 2023.

Anggota MIND ID dari sektor inustri tambang batu bara itu menghelat program bersih-bersih sungai yang melibatkan 375 peserta dari 5 komunitas, pelajar, dan 45 mitra kerja PTBA.

Susur Sungai Enim dan Sungai Kiahaan dilakukan guna mengambil sampah yang masih kerap kali mengotori kedua sungai tersebut. Diterjunkan sembilan perahu karet yang berlayar mulai dari Simpang BTN Air Paku kemudian mengarung ke Taman Love Bukit Asam hingga tiba di Desa Lingga, Kecamatan Lawang kidul. Aksi tersebut berhasil menjaring sebanyak 1.167 kilogram sampah.

General Manajer PTBA Unit Pertambangan Tanjung Enim (UPTE), Venpri Sagara mengatakan, kegiatan bersih-bersih sungai tersebut bisa menjadi pengingat atapun teladan bagi semua pihak agar lebih sadar dan peduli terhadap masalah lingkungan hidup.

"Kegiatan ini diharapkan bisa mendorong kepedulian masyarakat terhadap kebersihan Sungai Enim dan sungai lain khususnya di lingkungan Tanjung Enim. Di sepanjang rute yang dilalui, peserta membersihkan sampah lalu dikumpulkan untuk dipilah-pilah, kemudian dikirim ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA)," kata Venpri.

Ia berharap lingkungan di Tanjung Enim bisa lebih baik lagi dengan adanya upaya bersih-bersih Sungai Enim dan Sungai Kiahaan tersebut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Duta Lingkungan

PTBA, Anggota MIND ID juga turut menggelar pemilihan Duta Lingkungan dalam rangka peringatan HLHS 2023. Pemilihan Duta Lingkungan ini diikuti oleh para pelajar SLTA Sederajat di wilayah sekitar perusahaan. Dalam acara ini, para peserta diberi pembekalan tentang tata kelola lingkungan hidup.

"PTBA juga menggelar acara green mining, sosialisasi pengolahan sampah untuk pelajar, dan Lintas Alam ke Danau Cinta," ujar Venpri.

Selain itu, Heri mengatakan bentuk kepedulian MIND ID terhadap isu lingkungan hidup dibuktikan melalui upaya nyata dalam menjalankan program berkelanjutan lainnya seperti melakukan penanaman pohon, reklamasi, dan lain-lain. Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan penandatangan kebijakan K3L di lingkungan PLTU Tanjung Lalang atau PLTU Mulut Tambang Sumsel, yang dilakukan oleh PT Huadian Bukit Asam Power (HBAP).

"Untuk mendukung kegiatan ini HBAP bersama seluruh perusahaan yang bekerja di lingkungan PLTU Tanjung Lalang berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan mengurangi polusi plastik," kata Site General Manager HBAP, Gusti Anggara.

Direktur Niaga HBAP Anita Parma menjelaskan polusi plastik merupakan ancaman nyata yang berdampak pada setiap komunitas di seluruh dunia. Polusi plastik menjadi biang kerok dalam tiga jenis krisis yang melanda bumi, meliputi perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati, serta polusi.

"HBAP mengajak semua orang di lingkungan PLTU Tanjung Lalang untuk melakukan hal-hal kecil yang nantinya dapat memberikan dampak lebih besar, beberapa di antaranya adalah dengan menggunakan kemasan minuman yang dapat digunakan kembali sehingga mengurangi sampah plastik yang berasal dari kemasan minuman dan melakukan pemilahan sampah sehingga memudahkan untuk melakukan daur ulang," katanya.

Sekretaris Perusahaan MIND ID, Heri Yusuf mengatakan kegiatan yang dilaksnakan PTBA tersebut menunjukkan peran Anggota MIND ID yang langsung terjun ke tataran praksis untuk memperlihatkan eksistensi dan menjadi yang terdepan dalam urusan kepedulian terhadap lingkungan hidup. Melalui berbagai skema, perusahaan-perusahaan tambang yang berdiri di bawah naungan MIND ID terus melakukan upaya peduli lingkungan.

"Dalam rangka memperingati hari Lingkungan Hidup Internasional kita terus berupaya memberikan contoh sebagai perusahaan induk pertambangan yang mengedepankan keberlanjutan dan ramah lingkungan," ucap Heri Yusuf.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.