Sukses

Polisi di Berau Bagikan Bansos untuk Warga Terdampak BBM hingga ke Pulau Terluar

Kapolres Berau menjelaskan, pihaknya akan terus menyalurkan bantuan sosial ini secara berkelanjutan

Liputan6.com, Berau - Polres Berau membagikan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat yang terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Kapolres Berau AKBP Sindhu Brahmarya menyatakan, bansos tersebut diberikan kepada warga yang tidak menerima program bansos seperti bantuan langsung tunai (BLT), Bantuan Subsidi Upah (BSU), serta bantalan sosial lain yang disalurkan pemerintah.

"Hari ini, kita mulai menyalurkan bantuan sosial,” ujar Sindhu usai membagikan bansos di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bujangga, Tanjung Redeb, pada Sabtu (10/9/2022).

Sindhu mengatakan, Polres Berau menyiapkan 200 paket bansos berupa sembako dengan target utama Masyarakat non sejahtera di Pulau terluar Maratua, Pulau Derawan, nelayan, petugas kebersihan, hingga kelompok terdampak penyesuaian harga BBM bersubsidi lainnya.

Untuk hari ini dilakukan di beberapa tempat di TPA Bujangga, sepanjang Sungai Segah dan Sungai Kelay untuk para pengemudi ketinting dan nelayan serta masyarakat non sejahtera di Pulau Derawan dan Pulau Maratua

Lebih lanjut, Kapolres menyebut penyaluran paket bansos tersebut juga disalurkan di polsek jajaran.

“Kita juga memerintahkan polsek jajaran membantu menyalurkan terhadap masyarakat yang terdampak,” tuturnya.

Orang nomor satu di Polres Berau ini menjelaskan, pihaknya akan terus menyalurkan bantuan sosial ini secara berkelanjutan. Menurut Sindhu, langkah tersebut adalah bentuk penanggulangan serta untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Warga Senang

Johansyah, warga Kelurahan Sei Bedungun Tanjung Redeb, yang juga berprofesi sebagai petugas kebersihan, mengucapkan terimakasih kepada Polres Berau yang telah menyalurkan bansos.

"Kami bersyukur dan berterimakasih banyak karena telah meringankan beban kami dari kenaikan BBM ini,” tandasnya.

Hal serupa juga disampaikan Ismail, warga kec. Pulau Maratua yang berprofesi sebagai nelayan mengapresiasi positif perhatian Polri terhadap masyarakat non sejahtera di Perbatasan.

"Alhamdulilah, kami berterimakasih atas bantuan dari Polri melalui Polres Berau. Hal ini sangat berarti bagi kami yang tinggal di perbatasan pulau terluar Maratua," tegasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.