Sukses

Sport Tourism Baru Sukoharjo, Kapolres Cup

Turnamen sepak bola kapolres Cup yang digelar oleh Polres Sukoharjo dijadikan ajang promosi sport tourism di Kabupaten Sukoharjo.

Liputan6.com, Sukoharjo Dalam rangkaian HUT Bhayangkara ke-76 Polres Sukoharjo menggelar turnamen Kapolres Cup untuk ketiga kalinya. Ajang tersebut diharapkan menjadi ajang pemula optimalisasi potensi sport tourism di Kabupaten Sukoharjo.

Dengan adanya turnamen Kapolres Cup itu, menjadi hiburan dan tontonan masyarakat di Kabupaten Sukoharjo dan sekitarnya.

Kompetisi sepak bola anak-anak usia 12 tahun itu digelar Polres Sukoharjo untuk memberikan semangat dan motivasi kepada anak-anak yang sudah rajin berlatih di sekolah sepak bola (SSB) mereka.

Digelar di Stadion Gelora Merdeka Jombor Sukoharjo, diikuti oleh 20 sekolah sepak bola dari Kabupaten Sukoharjo dan sekitarnya.

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan turnamen digelar selama 2 hari, selain untuk memeriahkan HUT Bhayangkara hal tersebut adalah upaya untuk membina generasi muda.

 Simak video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bangkitkan UMKM, Kok Bisa?

"Kegiatan ini masih dalam frame pemikiran menuju yang presisi. Polri ikut membina generasi muda yang produktif. Kali ini dalam bidang sepak bola," kata Kapolres di Sukoharjo, Minggu (3/7/2022).

Kapolres AKBP Wahyu menyebut, kegiatan itu ternyata mampu mendorong geliat ekonomi UMKM di wilayah Kabupaten Sukoharjo.

"Potensi sport tourism dan mendorong berjalannya UMKM warga sekitar stadion," ujarnya.

Sementara itu, Ketua panitia Turnamen Kapolres Cup 3, Dwi Joko Prihatin mengatakan, terdapat 20 tim sepak bola U12 yang bertanding. Mereka datang dari berbagai wilayah seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat, sedangkan untuk tim yang paling jauh yaitu SSB Satria Kurna Balikpapan Kalimatan.

“Dengan adanya even seperti ini bisa memberikan wadah untuk anak anak berkompetisi sehingga akan kita dapatkan bibit-bibit ungul sejak usia dini,” ucap Joko.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.