Semangat Kemerdekaan 7 Anggota Paskibra Pekanbaru Meski Terpapar Covid-19

Upacara kemerdekaan oleh anggota Paskibra Pekanbaru positif Covid-19 di lokasi isolasi mandiri. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Tujuh anggota pasukan pengibar bendera (Paskibra) merah putih di Pekanbaru gagal mengikuti upacara HUT ke-76 Indonesia di Perkantoran Wali Kota Tenayan Raya. Mereka harus isolasi mandiri karena terpapar Covid-19 beberapa hari sebelum melaksanakan tugas.

Meski tengah isolasi mandiri di Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Pekanbaru, semangat ketujuh anggota Paskibra ini mengibarkan bendera kebangsaan tidak surut. Mereka melaksanakan upacara bendera HUT ke-76 RI di lapangan tempat isolasi, Selasa pagi, 17 Agustus 2021.

Belasan warga Pekanbaru yang tengah menjalani isolasi karena Covid-19 menjadi peserta upacara. Sejumlah anggota Polri dan TNI serta tenaga medis turut menyaksikan detik-detik anggota Paskibra menaikkan bendera merah putih.

Karena sudah terlatih, tujuh anggota Paskibra ini tidak melakukan sedikit pun kesalahan. Gerakan mereka hampir sama dengan anggota Paskibra yang bertugas di Istana Negara ataupun kantor pemerintahan.

Pantauan di lokasi, rangkaian upacara kemerdekaan berlangsung khidmat. Antara satu peserta dengan peserta upacara berjarak dan menggunakan masker karena sebagian besar tengah menjalani isolasi mandiri.

Anggota Paskibra Kota Pekanbaru, Agung Bintoro, ditemui usai upacara mengaku bangga bisa mengibarkan bendera meskipun tengah terinfeksi virus corona. Covid-19 tak menjadi penghalang baginya untuk melaksanakan tugas negara meski di lokasi isolasi.

"Kami semangat menjalankan, ada tujuh anggota Paskibra yang melaksanakan," kata Agung.

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Latihan Sehari

Agung menjelaskan, dirinya bersama enam anggota Paskibra lainnya seharusnya melakukan pengibaran bendera di kantor Wali Kota Pekanbaru. Namun, pada 8 Agustus 2021, dia bersama 6 rekan lainnya dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.

"Masuk di sini tanggal 8 Agustus, kami masuk orang tanpa gejala, terdiri dari tiga perempuan sisanya laki-laki," ucap Agung.

Sebelum upacara, sehari sebelumnya Agung bersama enam Paskibra lainnya sempat latihan. Hal itu menjadi semangat oleh dirinya menjalankan tugas karena diberi kesempatan oleh pengelola tempat isolasi.

"Latihan dadakan sehari sebelumnya, hari ini lancar," kata Agung.

Koordinator lokasi isolasi mandiri, Erina Novi Wanda menjelaskan, peserta upacara terdiri dari belasan pasien Covid-19, sejumlah tenaga kesehatan dan beberapa alumni yang pernah isolasi di lokasi.

Novi mengaku senang upacara peringatan Kemerdekaan Indonesia terlaksana di lokasi tersebut. Sebelumnya tidak ada rencana hingga tercetus ide oleh tujuh anggota Paskibra yang menjalani isolasi.

"Pasien di sini juga mendukung untuk melaksanakan upacara untuk adek-adek Paskibra," terang Novi.