Sukses

Memburu Jejak Pelaku Pembunuhan Janda dan Dua Anaknya di Rejang Lebong

Saat ditemukan, di dalam mobil tersebut beberapa tandan buah pisang serta jerigen warna putih, kemudian juga terdapat bekas ceceran darah di bagian samping belakang kanan.

Liputan6.com, Rejang Lebong - Petugas Kepolisian Resor Rejang Lebong, Bengkulu, masih melakukan penyelidikan pembunuhan satu keluarga yang terdiri ibu dan dua anak yang terjadi di daerah itu Sabtu (12/1).

Kapolres Rejang Lebong AKBP Jeki Rahmat Mustika mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan dan mengungkap motif pembunuhan yang menimpa janda beranak dua tersebut.

"Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara," kata AKBP Jeki dilansir Antara, Minggu (13/1/2019).

Selain itu, pihaknya juga sudah menemukan mobil milik korban yang sempat hilang, yakni mobil Suzuki jenis APV warna gold, pelat BD 1702 LO, yang terparkir di halaman belakang RSUD Curup, pada Sabtu malam sekitar pukul 22.41 WIB.

Saat ditemukan, di dalam mobil tersebut beberapa tandan buah pisang serta jerigen warna putih, kemudian juga terdapat bekas ceceran darah di bagian samping belakang kanan.

Sejauh ini pihaknya belum bisa menyimpulkan pelaku dan motif pembunuhan pedagang pisang dan keluarganya itu, karena masih dalam proses penyelidikan petugas, namun diperkirakan korban dihabisi oleh orang yang dikenal.

Kasus pembunuhan satu keluarga ini dialami Hasnatul Laili alias Lili (35), dan dua anaknya Melan Miranda (16) dan Cika Ramadani (10), yang tinggal di RT08, Simpang Suban Air Panas, Kelurahan Talang Ulu, Kecamatan Curup Timur.

Ketiganya ditemukan meninggal dunia pada Sabtu sore (12/1) sekitar pukul 16.30 WIB, kasusnya diketahui setelah keluarga korban melakukan pencarian karena korban seharian tidak keluar rumah, padahal aktivitas kesehariannya adalah berdagang buah pisang. Diduga kuat ketiganya menjadi korban pembunuhan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.