Sukses

Jasad Mengambang di Tengah Laut, TNI AL Turun Tangan

Proses evakuasi jasad yang mengambang di tengah laut sempat terkendala hujan deras.

Liputan6.com, Makassar - Tim gabungan dari Pos Pengamat (Posmat) TNI Angkatan Laut Sinjai, Lantamal VI bersama dengan anggota Pos Polairud Polda Sulawesi Selatan dan Polsek Kajuara mengevakuasi jasad dari laut.

Kepala Dinas Penerangan Lantamal VI Kapten Laut (KH) Suparman Sulo di Makassar, Selasa, mengatakan evakuasi itu dilakukan secara bersama-sama dengan anggota kepolisian.

"Memang benar anggota Posmat TNI AL Sinjai itu melakukan evakuasi mayat yang mengambang di perairan timur pantai Kabupaten Bone," ujarnya, Selasa, 10 April 2018, dilansir Antara.

Ia mengatakan, evakuasi dilakukan setelah anggota Posmat TNI AL Sinjai melihat ada sesuatu yang mengambang di perairan timur Pantai Puteh, Kecamatan Tonra, Kabupaten Bone.

Namun sebelum evakuasi, anggota Posmat TNI AL yang dipimpin Sersan Mayor (Serma) Azhar bersama personel Pos Polairud Polda Sulsel dan Polsek Kajuara sudah mendapatkan kabar dari para nelayan.

"Yang pertama melihat ada mayat mengambang di lautan itu sebenarnya para nelayan. Karena takut mengangkatnya, nelayan ini kemudian melaporkan ke anggota Posmat," katanya.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Identitas Masih Sumir

Adapun jasad yang dievakuasi itu berjenis kelamin laki-laki dengan usia sekitar 50 tahun lebih. Identitas jasad itu belum diketahui karena aparat tak menemukan petunjuk apa pun di tubuhnya.

Suparman mengakui, saat laporan diterima anggota Posmat yang pergi mengecek laporan nelayan tersebut sudah tidak lagi menemukan mayat itu di lautan tepat yang dilaporkan nelayan karena sudah terbawa ombak.

Anggota gabungan itu kemudian menyisir lokasi, tetapi sempat tertunda beberapa jam karena terjadi hujan lebat. Sekitar pukul 09.45 Wita, tim gabungan baru bisa menemukan jasad yang telah mengambang di bagian timur Pantai Tonra Kabupaten Bone.

Tim gabungan segera mengevakuasi jasad lelaki itu karena kondisinya sudah bengkak. Jasad tersebut langsung dievakuasi ke darat untuk diserahkan kepihak kepolisian setempat untuk ditindaklanjuti.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.