Sukses

Land Rover Antik Mantan Wakil Bupati Tulungagung Hangus Terbakar

Upaya warga memadamkan api dengan menyiramkan air cucian ke Land Rover tahun 1961 itu gagal dan mobil milik mantan Wakil Bupati Tulungagung itu tetap hangus terbakar.

Liputan6.com, Malang - Mantan Wakil Bupati (Wabup) Tulungagung, Jawa Timur, Mohamad Athiyah tertimpa musibah. Mobil Land Rover keluaran tahun 1961 miliknya hangus terbakar saat hendak menuju stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) untuk mengisi bahan bakar.

Diduga mobil bernomor polisi B 2541 HA itu terbakar akibat hubungan pendek arus listrik pada mesin. Namun, kebakaran mobil yang terjadi malam hari itu tak sampai melukai Wakil Bupati Tulungagung dua periode tersebut.

"Begitu muncul asap saya langsung menepi dan keluar dari mobil saat api mulai terlihat," kata Athiyah di Tulungagung, Jumat, 2 Maret 2018.

Peristiwa bermula saat Athiyah pulang dari sebuah acara dan hendak mengisi bahan bakar premium di sebuah SPBU. Saat melintas di Jalan Yos Sudarso, sekitar pukul 22.15 WIB, asap tampak mengepul dari bagian bawah kap mesin mobil.

Mantan Wabup Tulungagung itu kemudian menghentikan laju kendaraan, apalagi api mulai muncul. Dengan cepat api berkobar dan merembet ke seluruh bagian kendaraan. Warga yang ada di sekitar lokasi kejadian cepat membantu Athiyah memadamkan api dengan alat seadanya.

"Tadi juga sempat disiram oleh pedagang dengan air cucian piring," ujar Athiyah.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kerugian Tak Ternilai

Api baru benar-benar bisa dipadamkan setelah satu unit pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Proses pemadaman yang berlangsung sekitar satu jam itu sempat membuat kemacetan lalu lintas di lokasi kebakaran itu.

Mantan orang nomor dua di Pemkab Tulungagung itu bersyukur api bisa cepat dipadamkan. Ia meminta mobil itu segera dibawa ke bengkel agar segera diperbaiki.

Melihat kerusakannya, diperkirakan butuh duit Rp 50 juta untuk memperbaiki mobil itu agar kembali seperti semula.

"Ini mobil kesayangan, tak ternilai. Tadi saya minta agar mobil langsung dibawa ke bengkel," tutur Athiyah.

Mobil itu sendiri selama ini disebut Athiyah tak pernah bermasalah. Mobil kerap dipakai berkeliling dengan mesin tak pernah rewel.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.