Sukses

Bertemu Alumni 212, Zulkifli Hasan Kampanyekan Pemilu Damai

Zulkifli mengatakan, jangan sampai perbedaan pilihan politik membuat rakyat Indonesia terpecah dalam dua kubu yang bertentangan.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua MPR Zulkifli Hasan bersama Raja Dangdut Rhoma Irama bersilaturrahmi ke Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan.  Tak hanya bertemu santri, dalam kesempatan itu,  Zulkifli juga bertemu tokoh tokoh penggerak aksi 212. 

Dalam sambutannya, Zulkifli Hasan mengajak Alumni 212 dan tokoh agama Pasuruan untuk mewujudkan Pemilu 2019 yang damai dan tetap bersatu dalam perbedaan.

"Hampir dalam setiap kunjungan ke daerah saya selalu kampanyekan Pemilu Damai. Di tahun politik perbedaan pilihan adalah hal yang biasa, jangan menjadikan perpecahan. Pilihan boleh beda, merah putih kita sama," kata dia, Jumat, 1 Januari 2019.

Dia menegaskan jangan sampai perbedaan pilihan politik justru membuat rakyat Indonesia terpecah dalam dua kubu yang bertentangan.

"Saya minta Alumni 212, Pesantren Sidogiri ini dan juga ulama, tokoh agama Pasuruan bisa menjadi pelopor pemilu yang damai dan berkualitas. Pemilu yang berikan kita pemimpin terbaik," kata Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rhoma Irama Menangkan PAN

Sementara itu, Rhoma Irama menjelaskan kegiatannya keliling Jawa Timur kali ini dalam rangka mendukung PAN di Pemilu 2019.

Pasca tidak diloloskan KPU untuk mengikuti Pemilu 2019, Partai Idaman yang dipimpin Rhoma Irama mendukung PAN.

"Partai Idaman sudah bergabung bersama PAN di Pemilu 2019. Saya hadir bersama Pak Zulkifli Hasan keliling Jawa Timur adalah untuk mendukung dan memenangkan PAN di Pemilu 2019," kata Rhoma Irama. 

Reporter: Mardani  

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.