Sukses

Blusukan ke Pasar Rawasari, Gibran Temukan Harga Cabai Naik Jelang Akhir Tahun

Gibran memprediksi kenaikan harga cabai terjadi karena menjelang akhir tahun. Dia pun mendorong masyarakat untuk belanja bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional.

Liputan6.com, Jakarta - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka melakukan blusukan ke Pasar Rawasari Jakarta Pusat, Minggu (3/12/2023). Gibran menemukan harga cabai yang mengalami kenaikan.

"Tadi kita cek beberapa harga ya terutama cabai ya, agak naik. Tadi kita belanja beberapa ini juga buah-buah, sayur, dan lain-lain. Tapi yang paling menonjol itu cabai ya, cabai agak mahal di 95 (ribu per kilogram)," kata Gibran kepada wartawan Pasar Rawasari Jakarta Pusat, Minggu (3/12/2023).

Dia memprediksi kenaikan harga cabai terjadi karena menjelang akhir tahun. Gibran pun mendorong masyarakat untuk belanja bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional.

"Tapi yang jelas, karena ini sudah mendekati akhir tahun, kita dorong semua warga untuk belanjar di pasar tradisional. Kita ramein," ujarnya.

Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu menilai kenaikan harga menjelang akhir tahun adalah hal yang wajar. Namun, kata dia, biasanya harga-harga kebutuhan pokok mulai stabil pada awal tahun.

"Akhir tahun kan emang harganya lagi naik semua ini. Mudah-mudahan awal tahun sudah stabil ya, ini dari sisi konsumen ini," tutur Gibran.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bagikan Susu di CFD

Sebelumnya, Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka berolahraga di Car Free Day (CFD) di Jakarta Pusat, Minggu (3/12/2023). Pada kesempatan itu, Gibran yang didampingi istrinya Selvi Ananda membagikan susu kepada masyarakat.

Gibran pun mengatakan, kegiatannya di CFD tidak melanggar aturan. CFD atau kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Jakarta menjadi tempat yang dilarang untuk kegiatan kampanye politik berdasarkan Pergub Nomor 12 Tahun 2016.

"Kegiatan ini tak melanggar aturan," kata Gibran, Minggu.

Sebab, kata Gibran, dia tidak membawa Alat Peraga Kampanye (APK) apapun di CFD dan tidak ada ajakan untuk memilihnya di Pilpres 2024.

"Kan tanpa APK, ini kosong ya dan kita kan nggak melakukan pengajakan untuk pencoblosan atau apa, kan enggak," ujar Gibran.

 

3 dari 3 halaman

Alasan Bagikan Susu

Lebih lanjut, Gibran mengungkapkan alasannya membagikan susu di CFD. Menurut dia, banyak warga yang beraktivitas di tempat tersebut.

"Kita pilih lokasi yang paling dekat saja dan paling banyak massanya," ucap Gibran.

"Ya itu kan salah satu program kami. Kan ada program makan siang gratis dan susu gratis," tandas Gibran.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.