Sukses

Gerindra Pede Prabowo-Gibran Menang 1 Putaran, NasDem: Mustahil!

Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade percaya diri Pilpres 2024 bisa berlangsung satu putaran saja. Kepercayaan diri itu melihat hasil survei pasangan calon presiden yang diusung Gerindra, Prabowo-Gibran.

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade percaya diri Pilpres 2024 bisa berlangsung satu putaran saja. Kepercayaan diri itu melihat hasil survei pasangan calon presiden yang diusung Gerindra, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pada survei Poltracking Indonesia Prabowo-Gibran mengantongi elektabilitas 40,2 persen.

"Sehingga pernyataan Bang Hanta Yuda (Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia) tadi, bahwa potensi satu putaran itu bisa kita wujudkan. Bahwa tidak mustahil 14 Februari itu bisa menjadi pemilu yang satu putaran karena melihat tren yang seperti ini," ujar Andre saat rilis survei Poltracking Indonesia secara daring, Jumat (10/11).

Pernyataan Andre itu langsung dibantah oleh Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni yang juga hadir dalam rilis survei hari ini.

Sahroni memandang mustahil dengan adanya tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Pilpres 2024 bisa berjalan hanya satu putaran.

"Agak seru ya tadi Bang Andre ngomong bisa satu putaran. Gue katakan mustahil! Mustahil! Enggak," ujar Sahroni.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Survei Belum Jadi Gambaran

Menurut wakil ketua Komisi III DPR RI ini, survei di awal pemilu belum menjadi gambaran hari pencoblosan. Sahroni menilai survei saat ini belum menggambarkan siapa yang akan menang di Pilpres 2024.

"Jadi kita boleh beradu dalam konteks yang bersama-sama untuk memenangkan apa yang akan kita pertarungkan, tapi kita jangan akhirnya berkhayal tentang proses di mana pemilu belum mulai, tahu-tahu survei menunjukan wah, dimenangkan oleh si calon A, wah udah gila ini barang!" tegasnya.

Sahroni pun mengingatkan jangan sampai dilakukan kecurangan selama proses pemilihan. Apalagi ada cawe-cawe dari pihak penguasa.

"Tapi jangan sampai cawe cawe itu muncul pada proses pemenenangan, pertarungan, yang nantinya dilakukan pada pihak-pihak yang nantinya pada pecah belah ini karena satu aspek kecurangan. Kita enggak mmau. Kita pengen bahwa ini perang, perang gagasan," ujarnya.

3 dari 3 halaman

Elektabilitas Prabowo-Gibran di Atas 40 Persen

Sementara, Andre membalas pernyataan Sahroni dengan mengutip pernyataan Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia bahwa berpotensi Pilpres 2024 berjalan satu putaran karena hasil survei hari ini. Andre juga melihat survei-survei sebelumnya elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai di atas 40 persen.

"Melihat tren itu, ada kemungkinan satu putaran," katanya.

"Kalau bicara mustahil, kepastian itu hanya milik Allah. Kalau Allah berkehendak enggak ada yang mustahil di dunia ini," tegas Andre.

Sumber: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.