Sukses

Torehan Kesuksesan Wuling Motors di Segmen Kendaraan Elektrifikasi

Wuling Motors (Wuling) menjadi salah satu brand yang terbilang sukses dalam meniagakan produk mobil listrik di Indonesia. Hal itu dibuktikan lewat angka penjualan yang fantastis.

Liputan6.com, Jakarta - Wuling Motors (Wuling) menjadi salah satu brand yang terbilang sukses dalam meniagakan produk mobil listrik di Indonesia. Hal itu dibuktikan lewat angka penjualan yang fantastis.

Mengawali persaingan di segmen kendaraan elektrifikasi lewat produk Wuling Air ev, pabrikan yang bermarkas di Cikarang tersebut langsung mendominasi pasar. Harga yang relatif terjangkau dan bentuk yang unik serta kemudahan yang ditawarkan menjadi beberapa alasan banyak konsumen menyukai mobil listrik ini.

Bahkan setahun setelah debutnya di GIIAS 2022, penjualan Wuling Air ev tembus 13 ribu unit. Dengan capaian itu, maka tak heran jika Wuling menguasai pangsa pasar di segmen kendaraan listrik lebih dari 50 persen.

Selain angka penjualan yang baik, Wuling Air ev juga mengemban tugas penting sebagai Official Car Partner dalam beberapa gelaran akbar berskala internasional di Indonesia. Pada November 2022, tercatat 300 unit Air ev bertugas dalam KTT G20 di Bali menemani perjalanan delegasi dari negara anggota dan organisasi internasional.

Lalu, pada Mei 2023, 50 unit Air ev turut berpartisipasi dalam kegiatan regional Asia Tenggara, KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kemudian, 150 unit Air ev kembali ditugaskan menjadi Official Car Partner KTT ASEAN 2023 di Jakarta pada 5-7 September 2023.

Kini, produk kendaraan listrik Wuling semakin luas dengan hadirnya BinguoEV. Di awal kemunculannya, penjualan Wuling BinguoEV juga sangat mengesankan. Angka ribuan unit terpesan dalam sepekan setelah peluncuran.

Lagi-lagi, desain yang unik dan harga yang terjangkau serta garansi menggiurkan yang ditawarkan menjadi alasan mobil listrik ini begitu digandrungi.

Untuk diketahui, kedua produk mobil listrik Wuling telah diproduksi secara lokal di Indonesia. Keduanya berasal dari fasilitas pabrik Wuling yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat.

Wuling BinguoEV sebagai produk terbaru telah melalui proses verifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) yang dilakukan oleh lembaga pelaksana verifikasi, yakni PT Surveyor Indonesia. Hasilnya, nilai TKDN model ini mencapai 47,5 persen.

"Pencapaian ini tidak hanya menegaskan komitmen Wuling dalam mendukung industri otomotif nasional, namun juga menjadikan BinguoEV sebagai salah satu kendaraan listrik yang diproduksi di Indonesia dan telah memenuhi syarat untuk mendapatkan insentif PPN," terang Dian Asmahani, Sales and Marketing Director Wuling Motors dalam keterangan resminya.

Konsumen pun dapat menikmati biaya kepemilikan Air ev yang rendah dengan total biaya Rp2,7 jutaan dalam 100.000 kilometer atau 5 tahun (mana yang tercapai lebih dahulu).

Sedangkan untuk BinguoEV, Wuling menawarkan garansi umum kendaraan 100.000 kilometer atau 3 tahun, garansi baterai 120.000 kilometer atau 8 tahun, garansi komponen utama kelistrikan hingga 100.000 kilometer atau 5 tahun, serta bebas biaya perawatan hingga 50.000 kilometer atau 2 tahun.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jaringan Luas

Sementara biaya kepemilikan hanya Rp3,8 jutaan hingga 105.000 km. Menariknya, pada BinguoEV juga terdapat Lifetime Core EV Component Warranty yang meliputi power battery, drive motor, dan motor control unit.

Program ini berlaku untuk pemilik pribadi BinguoEV dalam kondisi baru (bukan kendaraan operasional ataupun pindah tangan) dan dengan jarak tempuh maksimal 30.000 kilometer per tahunnya.

Selain itu, kendaraan listrik yang digunakan selalu melakukan perawatan berkala di jaringan bengkel resmi Wuling dan menggunakan suku cadang orisinil dari Wuling.

Sekadar informasi, Wuling memiliki 150 jaringan diler resmi yang tersebar di seluruh Indonesia, bahkan kini telah merambah sampai Indonesia bagian timur.

Seluruh jaringan diler tersebut didukung oleh teknisi kendaraan listrik berpengalaman dan peralatan yang terstandarisasi, memastikan bahwa setiap pemilik BinguoEV dapat mengandalkan dukungan ahli dalam merawat dan memelihara kendaraan listrik mereka.

Tak cuma itu, Wuling juga berencana memperluas jaringan pengisian daya kendaraan listrik yang dilengkapi dengan fasilitas fast charging di Indonesia dengan menjalin kolaborasi strategis bersama tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu PLN Icon Plus, Bank Mandiri, dan Telkomsel.

Rencananya, Wuling bakal menghadirkan fasilitas pengisian daya cepat dengan format IEC BB sebanyak 100 titik di berbagai wilayah Indonesia pada 2024.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini