Sukses

Top3 Berita Hari Ini: Alasan Setir Mobil di Indonesia Ada di Kanan dan Oplet si Doel

Tiap negara punya alasan tersendiri terhadap aturan yang digunakan. Dan mungkin banyak di antara Anda yang belum tahu mengapa roda kemudi mobil di Indonesia ada di kanan bukan di kiri seperti di Amerika Serikat.

Liputan6.com, Jakarta Tiap negara punya alasan tersendiri terhadap aturan yang digunakan. Dan mungkin banyak di antara Anda yang belum tahu mengapa roda kemudi mobil di Indonesia ada di kanan bukan di kiri seperti di Amerika Serikat. Dan berikut ringkasan berita populer lainnya:

1. Asal Muasal Indonesia Mengadopsi Setir Kanan

Mobil-mobil di Indonesia mengadopsi setir di sebelah kanan dan semua kendaraan bermotor berjalan di sebelah kiri. Sedangkan beberapa negara mengadopsi setir sebelah kiri dan kendaraan bermotor berjalan di sebelah kanan. Apa sebabnya?

Ternyata, mengutip dari Worldstandarts.eu, hal ini tidak terlepas dari penjajahan Belanda. Kala itu mereka juga menerapkan sistem setir kanan. Selengkapnya baca di sini.

2. Mejeng di Kemayoran, Harga Oplet Si Doel Tembus Setengah Miliar

Tak hanya bus klasik dan modern yang turut memeriahkan pameran Indonesia Classic N Unique Bus 2019 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Dalam kesempatan yang sama, pengunjung juga dapat melihat kendaraan angkutan umum terdahulu yang ditampilkan. Menjadi saksi bisu perkembangan otomotif Tanah Air, kendaraan yang terkenal dalam film 'Si Doel' juga turut ambil bagian. Selengkapnya baca di sini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3. Inikah Sinyal Kelahiran Yamaha NMax Terbaru?

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) ketahui tengah menyiapkan beberapa model baru yang siap diperkenalkan beberapa waktu ke depan. Apakah Yamaha NMax 155?

Pasalnya, belum lama ini terungkap bahwa YIMM mendaftarkan motor baru di Samsat DKI Jakarta, yaitu SG56 A AT dan SG56 AT dengan NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) masing-masing Rp23,9 dan Rp21 juta. Selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini